nasional

Jalan Masuk Jakarta Disekat pada Malam Tahun Baru, Ini Titiknya

Sabtu, 31 Desember 2022 | 10:10 WIB
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman. (Dok Polda Metro Jaya)

AYOBOGOR.COM -- Polda Metro Jaya melakukan penyekatan terhadap masyarakat yang berkonvoi atau arak-arakan menuju Ibu Kota saat malam tahun baru, Sabtu, 31 Desember 2022, di sejumlah akses masuk Jakarta.

"Ada titik-titik penyekatan yang akan kita lakukan penyekatan terhadap aktivitas masyarakat yang sekiranya bisa membuat ketidaknyamanan situasi, seperti arak-arakan yang memang yang tidak perlu," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Jakarta dilansir dari Republika.co.id, Jumat, 30 Desember 2022.

Latif menjelaskan, penyekatan tersebut akan ditempatkan di akses masuk Jakarta. Antara lain Kalideres di Jakarta Barat dan Jalan Dewi Sartika depan kantor Panasonic di Jakarta Timur. Kemudian di perbatasan Jakarta-Bekasi di Kalimalang, perbatasan Jakarta-Depok di Lenteng Agung dan di Lebak Bulus untuk penyekatan Jakarta-Tangerang Selatan.

Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap Puncak Bogor Hari Ini dan Besok

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga akan menempatkan pos penyekatan di dalam kota untuk menindak masyarakat yang berkonvoi atau arak-arakan.

"Sasaran adalah mengantisipasi aktivitas masyarakat yang memang sekiranya membahayakan, seperti arak-arakan, seperti menggunakan kendaraan tidak sesuai peruntukannya. Nah ini kan membahayakan," ujarnya.

Latif mengungkapkan akan memberikan berbagai sanksi pada pengendara yang melanggar. Upaya pertama petugas adalah memutarbalikkan konvoi tersebut dan mengimbau masyarakat untuk tidak berkonvoi.

Latif mengatakan tilang adalah pilihan terakhir petugas serta menginstruksikan kepada jajarannya untuk mengedepankan pembinaan dan pendekatan persuasif kepada masyarakat.

Baca Juga: Butuh Modal Usaha, Ajukan Pinjaman Mikro KUR BRI 2023 Rp50 Juta Tanpa Jaminan

"Penindakan hukum tidak mesti dengan tilang. Kalau memang dia sudah membahayakan sekali apa boleh buat. Tilang itu yang terakhir. Penyitaan kendaraan itu paling terakhir. Selama mereka masih mau kita bina, kita tegur masih mau, ya untuk kembali saja," ujarnya.

Tags

Terkini