AYOBOGOR.COM -- Pencairan bansos BPNT tahap 3 terus bergulir dan didapati kini pencairannya banyak menyasar keluarga penerima manfaat (KPM) dengan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) baru yakni terbitan 2020 ke atas. Padahal banyak KPM dengan KKS lama yang menanti-nanti.
Menurut YouTube Diary Bansos, data KKS baru sudah siap dan suratnya sudah melalui pemindah bukuan sehingga bisa langsung diserahkan ke perbankan. Hal itu yang membuat KPM dengan KKS baru lebih dulu mendpatkan bansos BPNT Mei-Juni 2023.
Namun, kemudian muncul pertanyaan apakah KKS BPNT 2017-2020 akan dihapus? Spekulasi penghapusan ini menguat karena KPM kelompok lama ini belum kunjung mendapatkan bansos BPNT.
Kemensos sendiri tidak menyatakan bahwa data pemegang KKS terbitan lama (2017-2020) akan dihapus dari daftar penerima bantuan. Karena tidak ada pengumuman resmi dari Kemensos terkait pengumuman ini, bisa dipastikan bansos BNPT masih akan disalurkan ke KPM lama.
Pastikan setiap KPM memenuhi kriteria persyaratan, tidak ada anomali data, dan data tidak bermasalah.
Memang ada target penerima bantuan ini hingga 5 tahun namun apabila selama 5 tahun mendapatkan bantuan sosial kondisi ekonominya juga masih sangat layak untuk dibantu maka bantuan akan tetap diberikan hingga nanti memang benar-benar KPM ini bisa untuk digraduasi.
Jadi bisa dipositifkan dari Kemensos tidak ada informasi, tidak ada aturan terkait dengan kartu KKS selama terbitan tahun 2017 hingga tahun 2020 akan dihapus bantuannya.
Berbeda lagi apabila KPM tersebut memang sudah masuk kategori mampu, sudah sejahtera, dan tidak memiliki komponen PKH.
BPNT Tahap 3 Cair di Bank Mandiri
Pada Sabtu, 24 Juni 2023, terpantau bansos BPNT tahap 3 sudah cair untuk Bank Mandiri bagi KPM pemegang KKS terbitan 2021 ke atas.
Daerah-daerah yang terpantau sudah menerima bansos BPNT adalah Sulawesi barat, kemudian Madura, Garut, Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Sulawesi tengah.
Kemudian Sumatera barat, Lampung, Lampung barat, Sulawesi Utara, Cilacap Jawa tengah, Banyumas, Kalimantan tengah, Bogor, Ciamis, Kediri, Kalimantan timur dan daerah-daerah lain yang juga mungkin masih belum terpantau oleh Diary Bansos.
Sebagaimana diketahui, periode salur dimulai saat pihak Pusdatin melakukan pengecekan atau proses verifikasi data Dukcapil, DTKS, dan perbankan. Jika sudah berhasil maka, status siap akan muncul di SIKS-NG.