AYOBOGOR -- Kementerian Sosial kembali melakukan pencairan pada bantuan sosial atau bansos baik itu bansos PKH dan BNPT kepada para Keluarga Penerima Manfaat atau KPM.
Kali ini, penyaluran atau pencairan bansos akan diterima oleh para KPM yang memegang KKS dari Bank BTN dan PT Pos Indonesia. Di mana, proses penyaluran atau pencairan bansos PKH dan BPNT mulai dicairkan pemerintah melalui PT Pos Indonesia.
Dikutip dari diary bansos, para KPM yang sebelumnya melakukan pencairan melalui Bank BTN dan para KPM yang memang melakukan proses pencairan bansos melalui PT Pos Indonesia akan segera mendapatkan undangan untuk bisa mendapatkan bansos PKH mulai dari Rp225 ribu hingga beras 10 kilogram dengan alokasi bantuan periode April, Mei dan Juni 2023.
Undangan ini pun akan diterima pada KPM yang berada 83 Kota dan Kabupaten, terutama yang berada di wilayah 3 T atau Terdepan, Terpencil dan Tertinggal. Dimana, wilayah ini sendiri tidak terlepas daripada adanya sistem pembangunan yang tidak merata, alasannya pembangunan yang berkaitan pada aspek edukasi nasional.
Sementara, selain undangan pencairan bansos yang akan diterima para KPM, pemerintah juga melakukan pencairan 4 bansos secara sekaligus kepada para KPM dengan kategori tertentu.
Untuk dua bansos yakni, PKH dan BPNT tentunya akan diterima oleh para KPM yang telah terdaftar sebelumnya. Sementara untuk dua bansos lainnya, pemerintah memberikan kategori khusus, seperti KPM yang memiliki balita dengan status rentan stunting dan terdaftar di BKKBN atau Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, akan menerima bantuan sosial atau bansos berupa ayam dan telur yang dialokasikan penyalurannya mulai Mei hingga Juli 2023.
Kemudian untuk KPM yang mendapatkan beras 10 kilogram masuk dalam kategori DTKS yang kan disalurkan ke 21,3 juta KPM dengan alokasi Mei hingga Juli 2023.
Untuk itu, bisa melakukan pengecekan penerima bantuan sosial atau bansos yang disalurkan pemerintah. Berikut cara melakukan pengecekan data penerima bansos atau BLT Mei 2023.
1. Buka cekbansos.kemensos.go.id
2. Isi Wilayah Penerima Manfaat (PM) yang terdiri dari:
- Provinsi
- Kabupaten/Kota
- Kecamatan
- Desa