AYOBOGOR.COM-- Presiden Jokowi mewanti-wanti masyarakat soal lonjakan pemudik.
Disebutkan bakal terjadi jelang hari raya idul fitri di tahun 2023.
Pemerintah sudah memperbolehkan masyarakat untuk mudik ke kampung halaman atau mudik, setelah sempat tertahan karena pandemi Covid-19.
Baca Juga: Cek Lagi Agar Tak Salah, Ini Jadwal Resmi Cuti Bersama ASN Tahun 2023
Dilansir dari video unggahan Youtube Kominfo TV, Senin (17/4/2023), dalam kunjungan ke daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah telah melakukan perbaikan pada manajemen persiapan arus mudik lebaran tahun 2023.
Presiden juga menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melakukan perjalanan mudik ditengah lonjakan yang telah diprediksi mencapai 123 juta orang.
“Hati-hati, karena dari survei arus mudik saat ini melompat dari 86 juta menjadi 123 juta sebanyak 45 persen lonjakannya," ujar Jokowi.
Baca Juga: Perhatikan! Lakukan 10 Hal Ini untuk Cegah Kebakaran Rumah Saat Mudik Lebaran
"Hingga kemarin saya cek, yang tahun lalu bermasalah di Pelabuhan Merak. Tapi jelas kita siapkan dari kapasitas yang sebelumnya kapasitas yang hanya 31 ribu menjadi 49 ribu. Kita harapkan tidak ada masalah” sambung mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Ia juga memuji manajemen lapangan yang mendetail yang sudah dilakukan.
Selain itu, Menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat, Basuki Hadimuljono memastikan bahwa telah menyiapkan dukungan infrastruktur untuk kelancaran arus mudik lebaran tahun 2023.
Seperti menambah sejumlah prasarana seperti pelebaran jalan, penambahan tempat istirahat (rest area), dan pengoperasian jalan tol fungsional.