AYOBOGOR.COM -- Ada informasi khusus untuk pencairan PKH dan BPNT hari ini, tanggal 7 April 2023 sampai 10 April 2023.
Dilansir dari Channel Youtube Diary bansos pada Jumat, 7 April 2023, pencairan PKH pada bulan April seharusnya untuk Tahap 2. Namun saat ini masih penyaluran PKH Tahap 1.
Menurut Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Mensos Risma ada 400 ribu KPM PKH yang penyaluran bansosnya masih dalam proses.
Selain itu, ada 1,6 juta KPM BPNT yang masih menunggu penyaluran. Lantas apakah penerima yang memegang KKS ATM Bank BNI, BRI, Mandiri, dan BSI masih ada kemungkinan cair?
Penyaluran PKH bagi pemegang KKS Bank BNI, BRI, Mandiri, dan BSI masih ada kesempatan untuk cair. Baik lewat KKS maupun PT Pos Indonesia.
Penerima bisa mengecek status bansosnya di Siks NG. Anda bisa meminta tolong pada pendamping sosial untuk mengeceknya.
Atau bisa minta tlong kepada operator desa di tempat tinggal Anda. Pasalnya hanya orang-orang tertentu yang bisa melihat data ini.
Jadi kunci untuk mengetahui pencairan PKH adalah bertanya pada pendamping dan operator desa.
Sampai tanggal 10 April 2023 masih dalam proses penyaluran Tahap 1 menuju 10 juta KPM PKH dan 18,8 Juta KPM BPNT
Di Banyuwangi, ada empat kecamatan yang terpantau melakukan pencairan Program Keluarga Harapan pada 7 April. Antara lain Kecamatan Rogojampi, Kalipuro, Gambiran, dan Sempu.
Penerima yang sudah ada di data bayar atau menerima SP2D pasti sudah menerima surat undangan pencairan dari desa.
Adapun agenda penting hingga 10 April 2023 adalah terkait verifikasi kelayakan, usul, sanggah bagi penerima KIS PBI pemerintah daerah.
Maka itu, penerima KIS PBI Harus siap-siap. Pasalnya ada proses verifikasi kelayakan dari pemerintah daerah.
Jika Anda dinyatakan tidak layak, maka Anda tidak akan menerima lagi bantuan ini.
Apalgi jika Anda juga merupakan penerima PKH dan BPNT. Maka akan nonaktif jika bantuan PBI nya dinonaktifkan.
Khusus untuk daerah Banyuwangi, pencairan susulan, KPM PKH MUrni non BPNT oleh pihak PT Pos diberi kesempatan untuk mengambil bansosnya pada 08.00 sampai 16.00 WIB.
KPM yang hendak mengambil bansos ini cukup membawa KK dan KTP. Jika tidak bisa mengambilnya, maka penerima bisa diwakilkan oleh suami, istri, atau anak yang ada dalam KK yang sama.