AYOBOGOR.COM - Pemerintah Indonesia terus memperbaharui skema bantuan sosial untuk memastikan program ini berjalan lebih efektif dan tidak menciptakan ketergantungan jangka panjang.
Salah satu pembaruan yang diumumkan oleh Kementerian Sosial, melalui Menteri Sosial Saifulah Yusuf (Gus Ipul), adalah rencana pembatasan kepesertaan penerima manfaat bantuan sosial, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), hingga maksimal lima tahun.
Wacana ini bertujuan agar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah mendapatkan bantuan sosial selama lima tahun tidak terus bergantung pada bantuan.
Namun, ada pengecualian bagi dua kelompok golongan KPM yang tetap akan menerima bansos meskipun telah menjadi peserta lebih dari lima tahun.
1. Lansia
Golongan pertama yang tetap mendapatkan bantuan meskipun sudah terdaftar selama lebih dari lima tahun adalah para lansia.
KPM dengan komponen lansia yang sudah memasuki usia lanjut tetap berhak menerima bantuan sosial tanpa terpengaruh dengan aturan pembatasan waktu ini.
Baca Juga: Kolaborasi MLBB X Naruto Masih Misterius, Intip Bocorannya
Lansia dianggap sebagai kelompok yang membutuhkan bantuan berkelanjutan untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka, mengingat keterbatasan fisik dan keterampilan ekonomi mereka.
Pemerintah beralasan bahwa usia lanjut seringkali membawa tantangan tersendiri dalam mencari pekerjaan atau sumber pendapatan lainnya.
Oleh karena itu, meskipun lansia telah terdaftar selama lima tahun atau lebih dalam program PKH atau BPNT, mereka tetap bisa memperoleh bantuan sosial untuk memastikan kesejahteraan mereka tetap terjaga.
2. Penyandang Disabilitas Berat
Baca Juga: Klasemen MPL ID S15 Pekan Ketiga, ONIC Esports Full Senyum Setelah Cicipi Kemenangan Perdana