nasional

Update Status SIKS-NG Pencairan Bantuan Sosial di Awal Tahun 2025, Progres PKH dan BPNT Menjanjikan

Kamis, 30 Januari 2025 | 05:58 WIB
Update Status SIKS-NG Pencairan Bantuan Sosial di Awal Tahun 2025, Progres PKH dan BPNT Menjanjikan

AYOBOGOR.COM -- Pada tanggal 29 Januari 2025, memasuki detik-detik terakhir bulan Januari, masyarakat Indonesia khususnya para penerima manfaat bantuan sosial tengah menunggu kabar baik mengenai pencairan dana bantuan sosial.

Harapan besar pun tersemat pada keluarga penerima manfaat (KPM) yang menantikan pencairan PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) untuk periode Januari, Februari, dan Maret 2025.

Berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh tim di platform Siks-NG, proses pencairan kedua bantuan sosial tersebut sudah memasuki tahapan yang semakin mendekati penyelesaian. Untuk PKH, tahap pertama tahun 2025 sudah memasuki tahap final closing.

Hal ini menandakan bahwa proses evaluasi dan verifikasi terhadap data penerima sudah hampir selesai, meskipun daftar penerima beserta nominal bantuan yang akan dicairkan masih belum bisa diketahui. Ketika proses ini sudah selesai dan statusnya berubah menjadi final closing, bantuan PKH akan segera diproses lebih lanjut ke tahap verifikasi rekening.

Sementara itu, untuk BPNT tahap pertama 2025, proses pencairan sudah sedikit lebih maju. Saat ini, bantuan BPNT sudah memasuki tahap verifikasi cek rekening, di mana pihak Pusdatin Kementerian Sosial sedang memeriksa data rekening KPM baik yang melalui PT Pos Indonesia maupun melalui kartu KKS (Kartu Keluarga Sejahtera).

Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan kesesuaian antara data penerima di sistem perbankan, data di Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil), serta data di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).

Jika tidak ada perbedaan data, maka verifikasi akan berhasil. Namun, jika terdapat ketidaksesuaian, verifikasi akan gagal.

Meski BPNT sudah berada di tahap verifikasi rekening, pencairan untuk kedua jenis bantuan ini diperkirakan tidak akan terlalu berjauhan. Dengan kata lain, meskipun PKH masih dalam tahap final closing, tidak menutup kemungkinan kedua bantuan sosial ini bisa dicairkan dalam waktu yang hampir bersamaan.

Sebagian kecil agen bank yang menjadi tempat pencairan bantuan sosial, baik melalui KKS maupun POS, juga sudah mempersiapkan sistem mereka. Namun, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan pada hari ini, saldo bantuan sosial untuk tahap pertama PKH dan BPNT masih kosong.

Hal ini menunjukkan bahwa pencairan belum sepenuhnya dilaksanakan, dan bantuan baru akan dicairkan ketika status di Siks-NG sudah berubah menjadi SII (Sudah Input). Jika statusnya belum berubah menjadi SII, maka bantuan sosial belum bisa dicairkan.

Selain itu, ada informasi penting terkait Bantuan PIP (Pendidikan Indonesia Pintar) bagi siswa-siswi yang telah terdaftar dalam SK Nominasi Penerima PIP 2024. Batas terakhir untuk aktivasi rekening simpel bagi penerima bantuan PIP adalah pada tanggal 31 Januari 2025.

Jika hingga tanggal tersebut penerima belum melakukan aktivasi, maka kepesertaan mereka akan dibatalkan dan bantuan PIP akan hangus.

Oleh karena itu, orang tua dan pihak sekolah diharapkan proaktif untuk memastikan bahwa anak-anak yang terdaftar dalam SK Nominasi segera melakukan aktivasi rekening simpel sebelum batas waktu yang ditentukan. Informasi lebih lanjut bisa diperoleh melalui situs resmi sipintar.kemdigbud.go.id.

Secara keseluruhan, meskipun pencairan bantuan sosial di awal tahun 2025 ini belum sepenuhnya terealisasi, progres yang ada menunjukkan bahwa pencairan akan segera terlaksana dalam waktu dekat.

Halaman:

Tags

Terkini