Adapun alokasi penyalurannya adalah Juli – Agustus yang mulai disalurkan Agustus, September – Oktober yang mulai disalurkan pada Oktober dan November – Desember yang rencananya disalurkan pada Desember 2024.
Dengan kata lain, periode salur berjalan Banpang beras 10 Kg saat ini adalah untuk alokasi Juli – Agustus 2024.
Di mana penyaluran tahap selanjutnya, jika sesuai jadwal, baru akan terealisasi pada Oktober kemudian ditutup Desember 2024, dengan jumlah yang sama yakni 10Kg per KPM.
Sedangkan sumber data penentuan KPM penerima Banpang CBP berupa beras 10 Kg ini tidak menggunakan DTKS Kemensos, maupun Regsosek Bappenas yang rencananya akan dijadikan sumber rujukan utama.
Baca Juga: PKH Komponen Jenis ini Belum Cair di KKS BSI, BNI, BRI dan Mandiri, Statusnya Belum SI
Untuk penyaluran bantuan MRP beras 10 Kg ini sumber datanya menggunakan P3KE dari Kemenko PMK, sama halnya dengan penyaluran di semester pertama 2024.
Tahun 2024 ini merupakan tahun perdana penyaluran Bansos berupa beras 10 Kg dengan menggunakan data di luar DTKS Kemensos.
Pada tahun 2023, KPM penerima Bansos beras 10 Kg ini masih menggunakan DTKS Kemensos. Tercatat ada 21 juta KPM penerima.
Sedangkan pada 2024 ketika sudah menggunakan P3KE Kemenko PMK, ada kenaikan jumlah penerima, yakni 22 juta KPM.
Mengenai kriteria penerima bantuan CBP ini mengikuti kriteria pada P3KE. Ada kemungkinan pula KPM yang terdata di DTKS juga P3KE sekaligus, sehingga ia mendapat bantuan beras 10Kg meski juga terdaftar PKH maupun BPNT.
Baca Juga: PKH Komponen Jenis ini Belum Cair di KKS BSI, BNI, BRI dan Mandiri, Statusnya Belum SI
Dengan kata lain, kepesertaan KPM dalam DTKS sebagai penerima PKH maupun BPNT tidak membatalkan kepesertaan sebagai penerima bantuan beras 10Kg dari Bapanas.***