Ada Perubahan Status SP2D Bansos Reguler Kemensos Per 22 Juli 2024, KPM Cek SIKS-NG untuk Pantau Pencairan Periode Juli hingga September

Baca Juga: Resmi! Pemerintah Terima 7 Usulan KEK Baru, Ada Yang Dekat Dengan IKN dan Bergerak di Bidang Energi

Tujuannya adalah memanfaatkan alokasi Bansos yang sudah ditetapkan karena ada KPM yang digraduasi dari periode salur sebelumnya.

Memasuki periode salur Juli hingga September 2024, saat ini ada 4 proses yang ditunggu oleh KPM. Yaitu PKH dan BPNT via KKS Bank Himbara serta PKH BPNT via PT Pos Indonesia.

Penyaluran Bansos reguler via KKS Bank Himbara umumnya dilakukan dalam 2 bulan alokasi, yakni Juli – Agustus 2024.

Sedangkan penyaluran PKH maupun BPNT melalui pihak penyalur PT Pos Indonesia dilakukan dalam 3 bulan alokasi sekaligus, yaitu Juli – September 2024.

Saat ini perkembangan proses penyaluran Bansos reguler ini bisa dipantau melalui SIKS NG, baik yang diakses pendamping sosial, perangkat desa maupun supervisor dari Dinas Sosial setempat.

Berikut ini update proses penyaluran PKH dan BPNT baik via KKS Bank Himbara maupun PT Pos Indonesia dilansir dari kanal YouTube Sukron Channel per 22 Juli 2024.

Pemantauan yang dilakukan menggunakan aplikasi SIKS NG pendamping sosial. Per 22 Juli 2024 ada perubahan status terutama Bansos BPNT di SIKS NG pendamping sosial, terutama di kolom SP2D.

Yakni tertera status “belum SP2D” di kolom BPNT periode salur Juli – Agustus via KKS Bank Himbara di SIKS NG pendamping sosial.

Baca Juga: SP2D BPNT Juli Agustus Sudah Muncul di SIKS-NG, KPM Siap-Siaap Saldo Rp400 Ribu Segera Cair di KKS Merah Putih

Ini artinya penyaluran Bansos BPNT masih dalam tahap verifikasi rekening. Yaitu pengecekan rekening KPM apakah masih aktif atau tidak, untuk menghindari kendala dalam proses transfer dana.

Sementara untuk PKH via KKS Bank Himbara, maupun PKH BPNT via PT Pos Indonesia belum ada perubahan status hingga 22 Juli 2024 ini.

Perlu diperhatikan bahwa pemantauan ini dilakukan menggunakan aplikasi SIKS NG pendamping sosial. Sehingga update yang muncul belum tentu sama dengan wilayah maupun user SIKS NG lain.

Adapun prediksi pencairan PKH maupun BPNT adalah akhir Juli hingga awal Agustus 2024. Oleh karenanya, KPM dihimbau untuk memantau perkembangan melalui pihak terdekat, baik pendamping sosial maupun perangkat desa setempat.***