Apalagi saat ini banyak perumahan uang menawarkan Free DP atau uang muka Rp0. Tak kalah menarik, program perbankan dengan marketing handal juga tengah perang mendapat konsumen dengan berbagai penawaran menarik.
Misalnya dengan cicilan flat Rp1 jutaan per bulan, rumah subsidi, dan tenor cicilan sampai 30 tahun. Langkah KPR di usia produktif tentu lebih menjanjikan dibanding tapera yang baru bisa dinikmati setelah usia pensiun atau 58 tahun nanti.
Selain itu, menyicil rumah dengan KPR juga lebih efisien, karena, pembeli hanya menunggu proses kredit dan pembangunan rumah, setelah itu tinggal menempati rumah impiannya, sehingga tak perlu lagi membayar biaya kos. Bagaimana menurut Anda?***