AYOBOGOR.COM -- Jelang lebaran, Tepatnya pada hari Senin, 8 April 2024 kemarin, Presiden Jokowi membagikan bansos di depan istana.
Bansos tersebut dibagikan kepada para masyarakat dan pengendara ojek online yang tengah melintas di depan istana, serta masyarakat umum.
Dalam pembagian bansos tersebut, terlihat Presiden Jokowi tak ikut membagikan langsung bansos kepada masyarakat.
Hal tersebutpun mengundang pertanyaan, apakah ada kaitannya dengan permasalahan yang sempat terjadi dan dibahas di sidang MK.
Baca Juga: Hore! Bansos BPNT Tahap 3 Sudah Keluar, Ini Jadwal Pencairan Terbarunya, Semua KPM Harus Tau
PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menjelaskan, jika hal tersebut tidak ada kaitannya.
Heru mengatakan jika bagi-bagi bansos yang dilakukan Jokowi juga merupakan kegiatan rutin, bahkan sebelumnya juga sudah dilakukan di Bogor.
"Ga, ga ada hubungannya," jelasnya.
"Rutin kok, kemarin juga di Bogor," lanjutnya.
Baca Juga: Catat! Cara Mudah Cek Penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan 2024 Lewat HP, Pastikan Muncul Data Ini!
Ketika ditanya apakah akan dilakukan di daerah lain lagi, Heru menjawab jika Jokowi menginginkannya, maka akan dilakukan ketika kunjungan di daerah.
"Ya ketika bapak presiden menginginkan itu," ujarnya.
Sebelumnya, tim kuasa hukum Ganjar - Mahfud dan Anies - Muhaimin membuat gugatan kepada MK dan menuduh ada nya kecurangan dalam pemerintah.
Mereka menuduh jika pemerintah memanfaatkan Anggaran dan kebijakan bansos untuk memenangkan Paslon nomor urut 02 Prabowo - Gibran.
Baca Juga: BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600.000 Sudah Mulai Cair Hari Ini? Cek Faktanya di Sini