Hal itu disebabkan oleh tingkat produksi yang mulai meningkat di mana proyeksi surplus beras 3,5 juta ton berdasarkan data yang dikantongi pemerintah.
Kapasitas produksi pada bulan Maret tahun ini diperkirakan naik tajam.
- Beras Bulog masih memanfaatkan CPB, yang mana stok beras sebanyak 1,4 ton tersebut masih dalam kondisi aman.
Sehingga Bulog tetap memanfaatkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) untuk Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan
Bantuan Sosial (bansos).
Terkait penjelasan di atas, bansos beras 10 kilogram ini akan disalurkan hingga bulan Juni tahun 2024. Nantinya juga akan dibarengi dengan bansos untuk pencegahan stunting, meliputi ayam dan telur. ***