AYOBOGOR.COM - Pemerintah berencana menghentikan jadwal penyaluran bansos beras 10 kilogram untuk sementara.
Bansos beras 10 kilogram menjadi salah satu bantuan yang digelontorkan pemerintah di tahun 2024 ini.
Bantuan sosial tersebut disalurkan untuk 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Beli SBN 2024 di BRImo Ternyata Praktis dan Mudah, Pilihan Investasinya Anak Muda
Data penerima bansos beras 10 kilogram diambil dari Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Penyalurannya dilakukan satu pintu lewat PT Pos Indonesia.
Nah, berhubung sebentar lagi Pemilu 2024 akan dimulai, maka penyaluran bansos tersebut akan dihentikan untuk sementara.
Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi telah memberikan arahan khusus kepada Bulog dan PT Pos Indonesia.
Selanjutnya, jadwal penyaluran bansos beras 10 kilogram alan dihentikan pada hari tenang tanggal 11 Februari sampai pencoblosan 14 Februari 2024.
Arief Prasetyo Adi juga memberi penjelasan bahwa bantuan sosial yang juga disebut Cadangan Beras Pemerintah (CBP) itu bukan bentuk politisasi.
Pasalnya bansos CBP sudah disalurkan sejak 2023, jauh sebelum Pemilu 2024 dimulai.
Tujuan penyalurannya adalah untuk menahan laju kenaikan harga akibat turunnya Produksi Beras.***