AYOBOGOR.COM - Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo punya gagasan yang berbeda soal bantuan sosial (bansos).
Bansos merupakan dana bantuan yang digelontorkan pemerintah untuk meningkatkan daya beli masyarakat Indonesia.
Di masa kampanye pemilu 2024 ini, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo mengungkapkan gagasannya soal bantuan sosial.
Sebab bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat miskin dan rentan miskin.
Dari pihak Anies Baswedan memiliki gagasan soal Bansos Plus.
Jadi nantinya masyarakat tidak hanya sekadar mendapatkan uang tunai, tetapi juga akan diberikan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan.
"Ada pembekalan-pembekalan supaya ada pelatihan-pelatihan dan ada fasilitas-fasilitas untuk dimanfaatkan bagi kegiatan-kegiatan penunjang lainnya gitu kira-kira," ujar Anies.
Baca Juga: RESMI, Pemerintah Umumkan Jadwal Pencairan Bansos PKH, BPNT, dan Beras 10 Kilogram Tahun 2024
Berbeda dengan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo memiliki usulan KTP Asli perihal bansos.
KTP Sakti adalah political will untuk mengefektifkan Satu Data Indonesia.
Maka, dengan begitu, kata dia, kelak rakyat akan mudah mengakses semua layanan pemerintah, termasuk bansos.
Terlepas dari usulan yang berbeda, Cak Imin sependapat dengan TPN Ganjar-Mahfud soal penundaan bansos di masa Pemilu 2024.
Baca Juga: KJP Plus Tahap II Tahun 2023 Mulai Cair, Ini Cara Cek Status Penerima dan Besaran Dana