AYOBOGOR.COM - Rosan Roeslani resmi meninggalkan Erick Thohir dan Kementerian BUMN.
Dia menanggalkan jabatannya sebagai wakil menteri BUMN setelah mengajukan surat pengunduran diri pada Selasa, 24 Oktober 2023.
Hal ini diduga berkaitan dengan aktivitas terbarunya sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Jabatan itu diemban Rosan Roeslani untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kontestasi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga: Status Gibran di PDIP Terungkap, Secara De Facto Sudah Berakhir: Keluar Satu Kader
"Presiden telah mengabulkan permohonan pengunduran diri Wamen BUMN, Rosan P Roeslani," ungkap Koordinator Staf Khusus Presiden RI AAGN Ari Dwipayana, dikutip dari Republika, Jumat, 27 Oktober 2023.
Presiden Jokowi sendiri baru mengabulkan permohonan itu secara resmi berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) tertanggal 25 Oktober 2023.
Di hari itu, Rosan Roeslani sendiri diperkenalkan oleh Prabowo-Gibran di hadapan relawan setelah pendaftaran di Pilpres 2024.
Baca Juga: Caleg DPR RI Nomor Urut 1 Dapil III Cianjur Kota Bogor, Ada Artis?
Saat itu, Prabowo secara langsung mantan Wamen BUMN. Hal tersebut tentunya menjadi kejutan, terlebih Roslan mempunyai sepak terjang yang luas.
"Yang saya hormati, Pak Rosan Roeslani, Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Maju," kata Prabowo di Indonesia Arena, Jakarta, Rabu.
Rosan Roeslani sendiri baru sebentar mendampingi Erick Thohir. Pasalnya menjabat Wamen BUMN menggantikan Pahala Mansury.
Pahala sendiri ditetapkan dengan jabatan barunya yaitu Wakil Menteri Luar Negeri pada 17 Juli 2023.
Sementara itu, jabatan Rosan Roeslani sebelumnya adalah Duta Besar RI untuk Amerika Serikat.