AYOBOGOR.COM - Pemerintah akan menerapkan sejumlah kebijakan untuk membantu mengurangi polusi udara maupun dampaknya kepada masyarakat.
Salah satunya yang diutarakan oleh Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Luhut mengatakan penggunaan masker bisa diterapkan masyarakat di Jabodetabek. Namun dia juga berharap, efektivitas masker bisa ditingkatkan untuk melindungi pengguna dari polusi udara.
Sementara itu, Pemprov DKI Jakarta yang menggulirkan sistem kerja Work From Home (WFH) bagi pegawai pemerintahan sudah dimulai pada Senin, 21 Agustus 2023.
Penerapan WFH diterapkan dengan sebagian pegawai yang bekerja di kantor alias Work From Office (WFO).
Adapun komposisinya, pada 21 Agustus hingga 1 September pegawai WFH 50 persen dan pegawai WFO 50 persen.
Sementara pada 4-7 September pegawai WHF 75 persen, WFO 25 persen. Dilanjut pada 8 September hingga 21 Oktober WFH dan WFO masing-masing 50 persen.
Selain bagi pegawai di lingkungan Pemprov DKI, siswa di ibukota juga akan menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) saat KTT ASEAN berlangsung.
Adapun penerapannya dilakukan pada 4-7 September dengan komposisi 50 persen pelajar belajar daring di rumah dan 50 persen belajar tatap muka di sekolah.
Namun itu hanya berlaku bagi pelajar yang bersekolah di sekitar sekolahan dekat dengan venue KTT ASEAN, seperti di Thamrin, Sudirman, Tanah Abang, dan lainnya.
Untuk mengatasi masalah polusi udara juga, Pemprov DKI sudah menanam 25 ribu pohon setinggi 3 meter, dan berencana menambah 800 titik ruang terbuka hijau.