AYOBOGOR.COM – Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menyelenggarakan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) untuk mendorong para pelaku UMKM mengembangkan pasarnya. Kini kegiatan PRS diadakan di Stadion Siliwangi, Bandung, pada 22-23 Juli 2023.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, perseroan berkomitmen untuk mengajak seluruh UMKM semakin pede meraih peluang mendapatkan segala lini bisnis dan menjadi pemenang di masa depan.
“Melalui penyelenggaraan PRS ini, diharapkan mampu mengedukasi dan sosialisasi yang intens kepada para pengunjung dan UMKM untuk menggerakan perekonomian nasional,” ujarnya, menyadur keterangan resminya.
Adapun kegiatan partisipasi UMKM dilakukan melalui grebek pasar yang diharapkan bisa menarik pengunjung lebih banyak lagi.
Baca Juga: BRI Salurkan Bantuan Hari Anak Nasional, Ajak Siswa SD Malang Wisata di Desa BRIlian
Harapannya literasi digital yang dilakukan dengan lebih masif, terutama melalui penggunaan QRIS dapat mendorong jangkauan bisnis UMKM yang semakin meluas.
Gerakan literasi digital menyasar 12 pasar tradisional Kota Bandung atau disebut grebek pasar, yakni Pasar Ciroyom, Pasar Kosambi, Pasar Cihapit, Pasar Sadang Serang.
Kemudian Pasar Induk Gedebage, Pasar Ujungberung, Pasar Kiaracondong, Pasar Kembar Mas, Pasar Sederhana, Pasar Panorama Lembang, Pasar Sayati, dan Pasar Induk Caringin.
Selama ini, BRI concern menyelenggarakan pemberdayaan UMKM, dukungannya berupa edukasi, pendampingan, dan branding serta promosi.
Adapun langkah nyata BRI dalam mendukung UMKM di pasar salah satunya adalah melalui pengembangan ekosistem pasar secara digital lewat pasar.id.
Kehadiran ekosistem pasar.id ini membantu banyak pedagang tradisional yang diberdayakan dan jumlah pasar tradisional yang terdigitalisasi kian bertambah.
Dengan adanya pasar.id, pedagang pasar tetap dapat berjualan secara daring, dan barang dagangannya dapat diserap oleh konsumen melalui belanja online.
Baca Juga: Alpha Southeast Asia Ganjar BRI sebagai Bank Terbaik di Indonesia
Dalam PRS kali ini, BRI pun membawa program enam pilar utama. Pertama, Pilar Pawai yang memberikan sarana literasi digital kepada para pelaku UMKM melalui penggunaan BRImo beserta fitur – fiturnya. Pawai juga dilengkapi dengan adanya kemeriahan karnaval seni dan budaya.