AYOBOGOR.COM -- Pencairan bantuan sosial (bansos) bagi keluarga penerima manfaat (KPM) kembali terjadi pada Kamis, 28 November 2024, dengan kabar gembira untuk KPM yang mengalami peralihan dari PT Pos Indonesia ke kartu KKS.
Pada hari ini, bantuan pangan non tunai (BPNT) senilai Rp800.000 telah resmi cair bagi KPM yang telah mendapatkan kartu KKS baru, khususnya di wilayah Kabupaten Bogor.
Pencairan ini menjadi angin segar bagi KPM yang sebelumnya menggunakan PT Pos untuk menerima bantuan, dan kini dapat menikmati fasilitas perbankan dengan menggunakan kartu KKS.
KPM yang sudah menerima kartu KKS baru bisa memanfaatkan layanan perbankan seperti mobile banking atau internet banking untuk memeriksa saldo mereka dan memastikan apakah bantuan sudah cair atau belum.
Sejumlah KPM yang terdaftar dalam program bantuan sosial BPNT melaporkan bahwa mereka telah berhasil mencairkan bantuan senilai Rp800.000 melalui mesin ATM atau internet banking. Hal ini terpantau di berbagai bank penyalur seperti Bank Mandiri, BRI, dan lainnya.
Di Kabupaten Bogor, misalnya, beberapa KPM sudah mengunggah bukti pencairan melalui media sosial, menunjukkan struk ATM dengan saldo Rp800.000 yang telah diterima pada 27 November 2024.
Namun, meskipun sebagian KPM sudah menerima bantuan, tidak semua KPM yang telah mendapatkan kartu KKS baru langsung dapat mencairkan bantuan mereka.
Beberapa KPM masih menunggu pencairan untuk periode bulan Juli hingga Oktober 2024. Hal ini juga terjadi di sejumlah daerah lainnya, seperti di Jawa Timur, di mana distribusi kartu KKS baru belum sepenuhnya dilakukan.
Pencairan menggunakan kartu KKS ini bertujuan untuk mempermudah proses distribusi bansos dan mengurangi ketergantungan pada PT Pos Indonesia.
Dengan kartu KKS, KPM bisa mengecek dan mencairkan bantuan kapan saja melalui mesin ATM atau menggunakan fasilitas mobile banking. Meskipun demikian, masih ada kendala di beberapa daerah, seperti distribusi kartu yang belum sepenuhnya merata.
Pemerintah berkomitmen untuk memastikan bantuan sosial tetap tersalurkan meskipun ada kendala dalam distribusi kartu KKS. Jika sampai akhir tahun 2024 masih ada KPM yang belum mendapatkan kartu KKS, pencairan akan dilakukan melalui PT Pos Indonesia, meskipun biaya distribusinya lebih tinggi.
Bagi KPM yang menerima bantuan sosial PKH dan BPNT untuk periode November-Desember 2024, ada kabar baik yang perlu diketahui. Pemerintah telah mengonfirmasi bahwa pencairan kedua jenis bantuan sosial ini akan segera dilakukan setelah 27 November 2024, setelah Pilkada selesai.
Di aplikasi SIKS-NG, yang digunakan untuk memantau status pencairan, terlihat bahwa status untuk PKH dan BPNT periode ini sudah memasuki tahap verifikasi, dan akan segera diterbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).
Bantuan sosial PKH dan BPNT diharapkan dapat cair dalam waktu dekat, dengan KPM yang sudah menerima Kartu KKS diminta untuk memantau status bantuan mereka melalui aplikasi perbankan.
