AYOBOGOR.COM - Pada hari ini sempat ramai berita mengenai saldo yang masuk di kartu KKS BNI, benarkah saldo tersebut adalah Bansos PKH tahap 3 atau BPNT tahap 4?
Awal munculnya berita ini diketahui setelah salah satu KPM memposting di salah satu grup media sosial dan mengatakan bahwa bantuan BPNT bulan Mei sudah cair namun belum merata di daerah Jawa Tengah, lebih tepatnya di Kecamatan Susukan.
Terlihat bahwa KPM tersebut melakukan tarik tunai di bank BNI sebesar Rp195 ribu pada tanggal 25 Mei 2024.
Baca Juga: PKH dan BPNT Dipastikan Cair Merata di Tanggal Ini, KPM Siap-Siap Cek Saldo Rekening
Lantas, apakah benar bantuan yang masuk ke KKS tersebut adalah Bansos BPNT tahap 4 ataukah mungkin bantuan PKH tahap 3?
Dilansir melalui Youtube Azzahra Studio Chanel, bantuan tersebut bukanlah BPNT tahap 4 ataupun PKH tahap 3.
Karena apabila melihat dari aplikasi SIKS-NG online, besaran Bansos Bantuan Pangan Non Tunai alokasi Mei dan Juni yang akan diterima oleh KPM adalah Rp400 ribu untuk 2 bulan.
Lantas, bantuan apakah itu? Jadi terdapat dua kemungkinan, yang pertama KPM mendapat Bansos dari hasil validasi baru yang memiliki komponen anak SD dan sebelumnya penerima manfaat tersebut memiliki sisa saldo di dalam kartu KKS miliknya.
Baca Juga: Kemensos Percepat 3 Bansos Sekaligus yang Akan Cair Sebelum Juni 2024, Apakah BLT Mitigasi Termasuk?
Dimana untuk komponen untuk anak SD sebesar Rp150 ribu, jadi KPM tersebut masuk kedalam validasi baru penerima bantuan PKH, yang artinya bantuan tersebut untuk tahap yang kedua.
Selanjutnya untuk kemungkinan yang kedua adalah KPM termasuk sebagai PKH murni yang juga masuk validasi baru dari Kemensos sebagai penerima Bansos BPNT.
Jadi saldo yang masuk tersebut adalah bantuan BPNT tahap yang ketiga alokasi bulan April untuk 1 bulan sebesar Rp200 ribu yang sebelumnya sempat terpotong karena dipakai untuk cek saldo di agen atau di ATM selain bank BNI.
Karena apabila dilihat melalui aplikasi SIKS-NG Online, untuk Bansos PKH yang status sebelumnya sempat SPM sampai dengan hari ini masih menghilang.
Baca Juga: Bansos Mitigasi Risiko Pangan Cair di 5 Wilayah Ini! Apakah KPM akan Terima BLT Rp600 Ribu?