AYOBOGOR.COM - Bansos yang sudah lama dinantikan keluarga penerima manfaat (KPM) yakni BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu akhirnya mulai dicairkan.
BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu disalurkan melalui dua mekanisme yakni lewat PT Pos Indonesia dan Bank Himbara.
Dilansir dari YouTube Pendamping Sosial, Kantor Pos sudah mulai mencairkan bansos tersebut.
Baca Juga: 5 Hidden Gem Bandung yang Wajib Dikunjungi, Nyempil Sih tapi Siap-siap Takjub!
Informasi tersebut diketahui dari seorang KPM yang menunjukkan surat undangan penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu dari PT Pos Indonesia.
Meski demikian pendamping sosial itu tidak menyebutkan penyaluran dilakukan di wilayah mana.
Satu hal yang pasti penyaluran bansos akan semakin merata ke seluruh Indonesia.
Terlebih Kantor Pos sudah menetapkan batas akhir alias deadline penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu yakni pada 22 Februari 2023.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Benjolan di Area Organ Tubuh Anak, Kenali Gejala Kanker Sejak Dini!
Besar kemungkinan pencairan bansos akan dilakukan sebelum tanggal tersebut. Meski demikian, saat dicek di aplikasi SIKS-NG malah belum ada tanda-tanda penyaluran.
Pasalnya bantuan langsung tunai tidak termasuk dalam bantuan sosial reguler seperti BPNT dan PKH.
Sehingga progress pencairan di aplikasi SIKS-NG juga berbeda. Khusus untuk bansos tambahan, biasanya tanda-tanda penyaluran baru akan muncul setelah daftar penerima ditetapkan oleh Kemensos.
Satu keluarga penerima manfaat (KPM) akan mendapatkan bantuan senilai Rp600 ribu untuk alokasi tiga bulan yakni Januari, Februari, dan Maret.