Ternyata Pemprov Jabar Tahu Anies Baswedan Bakal Hadir di GIM Sebelum Mendadak Dibatalkan

photo author
- Minggu, 15 Oktober 2023 | 07:26 WIB
Ternyata Pemprov Jabar Tahu Anies Baswedan Bakal Hadir di GIM Sebelum Mendadak Dibatalkan (Instagram/@aniesbaswedan)
Ternyata Pemprov Jabar Tahu Anies Baswedan Bakal Hadir di GIM Sebelum Mendadak Dibatalkan (Instagram/@aniesbaswedan)

AYOBOGOR.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) disebut sudah mengetahui kehadiran Anies Baswedan dalam kegiatan di GIM pada Minggu, 8 Oktober 2023 lalu.

Bahkan hal tersebut sudah diketahui sebelum izin penggunaan GIM di Kota Bandung dikeluarkan oleh pengelola di bawah koordinasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat.

"Pada 3 Oktober kami bertemu dengan pengelola, Asep Sulaiman kita jelaskan Anies Baswedan akan hadir sebagai pembicara. Dia bilang siap dan akan disampaikan kepada pimpinan," kata Presidium Change Indonesia Acep Jamaludin, Sabtu 14 Oktober 2023.

Namun kegiatan yang sudah diizinkan tiba-tiba mendadak dibatalkan Pemprov Jabar sehari sebelum berlangsung. Karena itu, Change Indonesia sebagai penyelenggara diskusi merasa kecewa.

"Jam 13.00 (tanggal 3 Oktober) kami koordinasi. Jam 16.00 sore surat keluar, dan sekali lagi kami sampaikan Anies hadir," ungkapnya. "Kami menganggapnya ini (pembatalan) merupakan tindakan profesional, diskriminatif, dan sewenang-wenang," pungkasnya.

Buntut peristiwa tersebut, Change Indonesia telah melaporkan Pj Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin, kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah dan Kepala Disparbud Jabar juga dilaporkan ke Ombudsman.

"Paling penting, kita tidak mau hal seperti ini terjadi di kemudian hari. Jadi kesewenangan-wenangan, diskriminasi, dan tidak profesional untuk tidak terjadi ke kelompok lain," katanya.

Pada kesempatan terpisah, presedium Change Indonesia lainnya, Eko Arif Nugroho menilai pembatalan kegiatan dengan alasan agenda politik sungguh tidak masuk akal.

Pasalnya sebelum itu, Pemprov Jabar juga memberikan memberikan fasilitas pemerintahan untuk sejumlah kegiatan politik, termasuk yang melibatkan partai politik dan bahkan bakal calon presiden.

"Di hari yang sama ada kegiatan di fasilitas pemerintah (Di Sport Jabar), dan GIM juga pernah dilakukan aktivitas politik. Kenapa kami sampai ditutup," ujar dia.

Acara diskusi bersama Anies Baswedan itu terpaksa harus digelar mendadak di halaman GIM. Para peserta dan narasumber kegiatan sampai-sampai duduk lesehan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Sumber: AyoBandung.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X