AYOBOGOR.COM - Hari ini (6/7) aplikasi mirip Twitter bernama Threads yang juga dari Instagram telah diluncurkan di 100 negara termasuk Indonesia.
Aplikasi bisa digunakan bercakap-cakap seperti yang diumumkan pendiri META, induk dari Threads maupun Instagram, Mark Zuckerberg.
"Threads merupakan ruang terbuka umum dan bersahabat untuk bercakap-cakap," katanya.
Lalu, Threads memberikan pengalaman yang berbeda dari Instagram meski bisa menggunakan dan menautkan akun dari Instagram melalui teks.
Bahkan, Threads punya tampilan clean dan sederhana yang menyenangkan.
Sampai hebohnya kabar rilisnya, banyak pengguna yang mengunduh aplikasi ini.
Mark juga mengumumukan melalui Threads, bahwa sudah 5 juta pengunduh hanya dalam waktu 4 jam saja.
Ramainya Threads membuat beberapa tokoh dan netizen kompak, agar beberapa orang yang membuat jenis akun di Twitter agar tak ikut bermain di aplikasi ini. Diantaranya, Buzzer politik.
Seperti yang diungkap Najwa Shihab, dala threads-nya hari ini.
"Plis jangan ada yang kasih tau buzzer-buzzer politik soal Threads ini yak. Gak usah diajak main dulu." tulis Najwa Shihab.
Lalu, ramai di Threads juga, beberapa netizen menyoroti agar akun yang suka spill barang hingga sugar daddy/baby hingga yang berhubungan dengan seksual tidak membuat akun lagi di Threads.
Banyak yang mengganggap rusak kualitas dari aplikasi Threads.
"Buat
- buzzer politik
- thread sepal sepil sugar daddy/baby, One night stand, anything glorifying sex activities related pokoknya
- yg doyan twitwar" tulis seorang netizen.
Kemungkinan Threads akan membatasi akun-akun tersebut.