AYOBOGOR.COM - Laptop adalah komputer pribadi yang dapat dipindahkan dan dibawa dengan mudah sehingga dapat digunakan di banyak tempat.
Ternyata ada sejumlah produk laptop yang menyatakan dukungannya untuk Israel.
Dilansir dari bdnaash.com, Dell dan HP diketahui berafiliasi dengan Israel.
Hewlett-Packard atau HP, dulu adalah sebuah perusahaaan teknologi informasi multinasional yang berkantor pusat di Palo Alto, California.
Menurut BDS Movement, perusahaan-perusahaan merek HP menyediakan dan mengoperasikan teknologi yang digunakan oleh Israel untuk menjaga sistem apartheid, pendudukan, dan kolonialisme pemukiman di atas rakyat Palestina.
"Selain menyediakan layanan dan teknologi kepada tentara dan polisi Israel yang menjaga pendudukan ilegal Israel dan pengepungan Gaza, HP juga menyediakan Itanium servers eksklusif kepada Otoritas Penduduk dan Imigrasi Israel untuk sistem Aviv mereka," tulis BDS Movement.
Sementara itu, CEO Dell Michael Dell diketahui sedang didekati untuk memberikan suntikan dana bagi Israel.
Menurut sebuah email yang dilihat oleh situs berita Semafor, kampanye media yang disebut Facts for Peace itu sedang mencari sumbangan jutaan dolar dari puluhan nama besar dunia di bidang media, keuangan dan teknologi.
Israel telah melakukan serangan udara tanpa henti di Jalur Gaza yang terkepung sejak 7 Oktober, menewaskan sedikitnya 11.100 warga Palestina, termasuk 4.500 anak-anak, membuat 1,5 juta orang mengungsi, dan merusak sebagian besar infrastruktur wilayah tersebut.
Melihat kondisi miris yang dialami Palestina, Majelis Ulama Indonesia (MUI) kemudian mengeluarkan fatwa agar umat Islam menghindari penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel.
Langkah ini ditempuh untuk memberikan tekanan ekonomi kepada Israel agar memberikan hak setara kepada Palestina.
Baca Juga: Bikin Deg-degan, Usul UMK 2024 Depok 15 Persen Diamini, tapi Mungkin Gagal: Bisa PHK