Selain soal kesejahteraan wasit, Erick Thohir juga membahas soal penggunaan teknologi seperti Asisten Wasit Video (VAR) di Indonesia.
"Kami akan mendorong perbaikan perwasitan, sistem pertandingan, baru hitung-hitungan VAR," kata Erick.
Seluruh jajaran Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027, Erick memastikan, akan berkomitmen untuk mengambil keputusan berdasarkan data dan fakta jika ada hal-hal negatif yang terjadi di sepak bola Indonesia.
"Saya mendorong empati. Kami harus mengambil keputusan dengan hati, bukan kekuasaan," ucap mantan Presiden klub Liga Italia Inter Milan itu.
Baca Juga: Kalah dari Bhayangkara FC, Thomas Doll Sebut Cara Bertahan Persija Beda Usai Pemain Ini Ditarik
"Kami mesti mengambil keputusan berdasarkan data dan fakta, lalu menemukan solusi, bukan dengan menggunakan kekuasaan dan arogansi," pungkasnya.
Tentunya wasit Liga Indonesia berharap janji soal kesejahteraan bukan sekadar janji manis saja.
Kemampuan dan pengalaman Erick Thohir yang kini telah resmi menjadi Ketua Umum PSSI diharapkan bisa memajukan dunia sepak bola Indonesia.***