AYOBOGOR.COM - Shin Tae-yong (STY), pelatih asal Korea Selatan yang telah memimpin Timnas Indonesia sejak 2019, resmi dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025.
Keputusan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers di Jakarta.
Pemecatan Shin Tae-yong menjadi langkah besar PSSI untuk mengubah arah pengembangan sepak bola nasional menjelang Piala Dunia 2026.
Menurut Erick Thohir, keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi menyeluruh terhadap kinerja tim di bawah asuhan Shin Tae-yong.
Pelatih tersebut sempat membawa beberapa pencapaian positif, seperti kemenangan bersejarah melawan tim-tim besar di Asia.
Namun, PSSI merasa bahwa perubahan diperlukan untuk mencapai target ambisius, yaitu lolos ke Piala Dunia 2026.
Shin Tae-yong sebelumnya dikontrak hingga 2027 dengan fokus mengembangkan Timnas Indonesia di berbagai level usia, termasuk U-19, U-23, dan senior.
Di bawah kepemimpinannya, Indonesia menunjukkan peningkatan permainan yang signifikan, termasuk keberhasilan menjadi runner-up Piala AFF 2020 dan meraih medali perunggu di SEA Games 2023.
Meskipun ada kemajuan, kinerja Shin Tae-yong juga tidak lepas dari kritik. Beberapa pihak menilai bahwa komunikasi antara pelatih dan manajemen PSSI kurang optimal.
Selain itu, implementasi strategi permainan dianggap belum maksimal, terutama ketika menghadapi tekanan tinggi di kualifikasi Piala Dunia.
Keputusan untuk memutuskan kontrak Shin Tae-yong juga dipengaruhi oleh hasil terakhir Timnas Indonesia dalam babak kualifikasi.
Meskipun sempat mencatatkan kemenangan melawan Arab Saudi, hasil keseluruhan masih jauh dari ekspektasi.