AYOBOGOR.COM - Menggunakan motor saat musim hujan tentu membuatnya mudah kotor.
Jika tidak memakainya, maka motor akan tersimpan sementara waktu.
Namun menyimpan motor saat musim hujan tak boleh sembarangan, karena dapat menyebabkan munculnya jamur pada komponen bergerak.
Misalnya pada piston, ring piston, laher atau bearing, crankcase (engkol mesin), flywheel (roda gila), dan sebagainya.
Untuk itu, ada beberapa tips menyimpan motor saat musim hujan agar tetap prima saat akan digunakan kembali.
Berikut tips menyimpan motor saat musim hujan, dirangkum dari Suara.com:
1. Segera cuci motor setelah terkena air hujan. Sebab, air hujan bersifat asam yang berpotensi menghasilkan reaksi kimia sehingga terjadi korosi atau pengkaratan.
2. Begitu juga sebelum menyimpan motor, cucilah motor untuk menghilangkan kotoran.
Mencuci motor sebelum menyimpannya membuat motor terhindar dari risiko munculnya jamur di bagian eksterior maupun komponen bergerak.
3. Tutup motor menggunakan cover motor yang sesuai.
Dengan menggunakan cover, motor akan terhindar dari sinar UV jika disimpan di ruangan terbuka seperti carport.
Selain itu, cover juga mencegah adanya lecet atau baret yang disebabkan adanya gesekan dengan benda, satwa, atau bersenggolan sepeda motor lain.
4. Tetap panaskan mesin motor meski tidak dipakai untuk berkendara.
Memanaskan mesin motor tak perlu waktu lama, cukup sekali dalam seminggu selama 2-3 menit saja.