AYOBOGOR.COM -- Jagad X atau Twitter heboh oleh unggahan sebuah akun bernama @stealthmole_int yang mengumumkan akan membebaskan description keys PDNS, Rabu (3/7/2024), besok, pasca serangan ransomeware akhir Juni lalu.
Akun ini mengaku sebuah kelompok ransomeware bernama Brain Cipher. Lokasi akun menunjukkan Singapura. Unggahan pembebasan PDNS tersebut tertanggal 2 Juli 2024, pukul 6.28.
Kelompok ransomeware ini menulis bahwa pembebasan sandera PDNS ini mereka lakukan secara cuma-cuma.
Mereka mengklaim serangan siber ini merupakan peringatan untuk pemerintah Indonesia untuk memperhatikan signifikansi keamanan siber dan untuk menempatkan orang yang benar-benar ahli di bidangnya.
Baca Juga: Info Penting untuk KPM! Data Penerima Bansos Bukan Lagi Menggunakan DTKS Melainkan Dari Data Ini
Hingga artikel ini diturunkan pada Selasa (2/7/2024) sore hari, unggahan ini sudah dilihat 2 miliar kali, 11.400 suka dan 1.200 komentar.
Dalam postingan tersebut, Brain Cipher juga mengungkapkan permohonan maaf untuk warga Indonesia karena turut terdampak atas serangan ransomeware tersebut.
Ia juga meminta masyarakat untuk mempercayai bahwa serangan dan pembebasan tersebut dilakukan secara independen dan tanpa muatan politis.
Baca Juga: TOK! Data Terpadu Kesejahteraan Sosial DTKS Resmi Diganti dengan Registrasi Sosial Ekonomi Regsosek
Ia bahkan meminta dukungan dengan cara meninggalkan tautan dompet digital monero jika ada yang berkenan memberikan donasi secara sukarela.
Pada akhir pesan, akun ini kembali menegaskan bahwa akan menepati janji untuk memberikan kunci deskripsi pada hari Rabu.
Sebelum pengumuman ini diunggah, Kepala BSSN Hinsa Siburian pada keterangan pers, Senin (24/6/2024), lalu sudah menyebutkan ransomeware yang menyerang PDNS bernama Brain Cipher.
Unggahan ini mendapat beragam reaksi, terutama dari netizen Indonesia. Tak sedikit pula yang berterima kasih pada sang hacker.
Sebab serangan siber ini turut memberi peringatan betapa bobroknya kinerja orang-orang di pemerintahan.