Baca Juga: Ditanya Soal IKN, Prabowo Optimis dan Tegas Lanjutkan Pembangunan Ibu Kota Nusantara
Pindah ke ruang kerja, ada meja dan rak di belakang yang terbuat dari kayu ini dibuat dari produk lokal di Boyolali.
Lalu selanjutnya ada taksi terbang yang mana teknologinya ini berasal dari KARI Korea Selatan dengan nama OPPAV dengan teknologi listrik.
Model taksi terbang ini mempunyai 6,15 meter dengan panjang sayap 7 meter dan jumlahnya ada 8 serta jarak tempuhnya 50 KM.
Bobot sekali terbang adalah 650 kg dan baterainya sekali terbang 100 KM dan kecepatannya bisa sampai 200 KM per jam lalu bisa mengangkut 5 orang.
Demikianlah ulasan melihat fasilitas mentereng yang ada di IKN mulai dari rumah dinas menteri hingga taksi terbang.***
