AYOBOGOR.COM – Diketahui pembangunan IKN atau Ibu Kota Nusantara dinilai lambat dan hanya mencapai progres 15 persen pada Agustus 2024 nanti.
Hal tersebut juga menuai pertanyaan dari berbagai pihak terutama masyarakat umum, di mana pembangunan IKN yang sudah dilakukan beberapa tahun lalu ini dinilai sangat lambat.
Lantas anak buah Jokowi menegaskan bahwa luas IKN ini 4 kali Jakarta sehingga memang membutuhkan proses dan waktu yang cukup lama.
Staf Khusus Presiden Grace Natalie menjelaskan pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Di mana Nusantara pada tahap ini masuk pada fase pertama yakni di tahun 2022 hingga 2024.
Di mana membutuhkan beberapa fase atau termin dalam proses pembangunannya.
Hal ini berkaitan dengan pembangunan IKN ini termasuk ke dalam proyek besar sehingga wajar jika membutuhkan 15 hingga 20 tahun ke depan.
Untuk target utama rampungnya adalah wilayah pembangunan istana negara dan sejumlah kantor menteri koordinator.
Baca Juga: Kapan IKN Diresmikan? Pendanaan Ibu Kota Baru Nusantara Diklaim Cukup Buat 5 Tahun ke Depan
Selain itu juga termasuk untuk merampungkan sara infrastruktur dan kebutuhan dasar seperti listrik dan air sesuai yang dilansir dari Youtube Metro Tv.
Jadi fokus atau kebutuhan awal pada stase pertama ini adalah istana negara, kantor menko, air dan juga listrik.
Sehingga jelas progresnya baru bisa berjalan sebesar 15 persen.
Untuk pembangunan keseluruhan IKN Nusantara yang disampaikan oleh Jokowi membutuhkan waktu sedikitnya 15 hingga 20 tahun ke depan.
