gaya-hidup

Tak Hanya Chiki Ngebul, Inilah 5 Jajanan Berbahaya yang Harus Diwaspadai dari Bahan Beserta Dampaknya

Selasa, 10 Januari 2023 | 18:39 WIB
5 Jajanan Berbahaya yang Harus Diwaspadai dari Bahannya Beserta Dampaknya (Republika)

AYOBOGOR.COM - Berikut informasi terkait jajanan berbahaya yang patut diwaspadai dari bahannya.

Akhir-akhir jajanan chiki ngebul kembali memakan korban dari kalangan anak-anak. Banyak yang disebut mengalami keracunan chiki ngebul yang terjadi pada November 2022.

Melansir dari Republika.co.id, Chiki ngebul disebut berbahaya karena kandungan nitrogen cair. Seperti yang disebutkan Kepala Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) di Kota Tasikmalaya, Jajat Setia Permana.

"Dari laporan puskesmas, chiki ngebul itu masih ada sisa kandungan nitrogen cair," kata Jajat Setia Permana

Jajat mengatakan, berbahaya jika nitrogen masih tersisa di makanan. Orang yang memakannya bisa mual, muntah, diare, bahkan mengalami kerusakan jaringan karena sifat dingin nitrogen.

"Seharunya kan ketika ditambahkan, nitrogen itu langsung menguap kalau pemberiannya tidak berlebih. Kalau berlebih, sisa nitrogen di makanan itu yang berbahaya," kata Jajat.

Selain itu, pedagang juga diedukasi agar nitrogen yang digunakan yang khusus untuk makanan. Dengan begitu, keamanannya lebih terjamin.

Menurut Jajat, saat ini BPOM juga sedang melakukan kajian terkait standar penggunaan nitrogen dalam makanan. Pasalnya, selama ini belum ada panduan terkait hal itu.\

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni mengatakan, nitrogen cair lewat chiki ngebul atau ice smoke jika dikonsumsi berkepanjangan bisa menyebabkan kerusakan internal pada organ.

Tak hanya chiki ngebul, beberapa jajanan untuk anak-anak harus diwaspadai dari bahannya alami atau dengan bahan membahayakan?

Berikut daftar jajanan berbahaya yang harus diwaspadai:

1. Permen

Permen memang banyak disukai anak-anak karena ada yang mengandung gula buatan, biasanya jenis fruktosa, dan memiliki sangat sedikit zat gisi.

Fruktosa dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 dan obesitas.

Halaman:

Tags

Terkini