UMKM Pilih Platform Ini! Riset Ipsos 2025 Ungkap Fakta Mengejutkan

photo author
- Jumat, 18 Juli 2025 | 06:10 WIB
Ilustrasi UMKM. (Pixabay/Olgaozik)
Ilustrasi UMKM. (Pixabay/Olgaozik)

Tak hanya itu, 57% responden menilai Shopee sebagai yang paling aktif menyelenggarakan edukasi dan pendampingan UMKM, melalui program seperti Kampus UMKM Shopee dan Bimbel Shopee. Program ini membuktikan bahwa Shopee tak sekadar menjual, tapi memberdayakan.

Shopee juga dinilai unggul dalam memanfaatkan fitur interaktif seperti live streaming dan video pendek (54%), diikuti TikTok Shop (29%), Tokopedia (11%), dan Lazada (5%).

Responden menyatakan bahwa fitur Shopee Live dan Shopee Video tidak hanya membantu penjualan, tetapi juga membangun kepercayaan melalui komunikasi yang lebih personal.

Dalam konteks iklan, 62% UMKM menilai program iklan Shopee paling efektif dan membantu meningkatkan penjualan secara nyata. Iklan Shopee dianggap efisien dan sesuai dengan skala kebutuhan bisnis lokal.

Periode Ramadan menjadi momentum emas. Kampanye Shopee Big Ramadan Sale mencatat tungkat partisipasi tertinggi (94%) dan dampak penjualan terbesar (93%).

Baca Juga: Rookie Yamaha, Aldi Satya Mahendra Tunjukkan Performa Menjanjikan di World Supersport 2025

Sebagai perbandingan: TikTok Shop (65% partisipasi, 77% dampak), Tokopedia (54% partisipasi, 60% dampak), dan Lazada (35% partisipasi, 48% dampak).

Di tengah tantangan ekspor seperti logistik dan pemahaman pasar luar negeri, program Shopee Ekspor hadir sebagai solusi. Sebanyak 62% UMKM menilai Shopee paling membantu menembus pasar global, disusul Tokopedia (16%), TikTok Shop (15%), dan Lazada (6%).

Dalam lanskap persaingan digital yang makin ketat, platform yang bertahan bukan hanya yang populer, tetapi yang mampu mendampingi UMKM tumbuh secara nyata dan berkelanjutan.

“Yang paling memenangkan hati pelaku usaha adalah mereka yang adaptif, konsisten hadir saat dibutuhkan, dan membangun ekosistem pertumbuhan. Shopee dinilai sebagai platform yang paling memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi UMKM di Indonesia,” jelas Andi Sukma, Direktur Eksekutif Ipsos Indonesia.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gita Esa Hafitri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X