AYOBOGOR.COM - Tahun Baru Imlek adalah momen penuh warna dalam budaya Tionghoa, tidak hanya karena perayaan yang meriah, tetapi juga karena setiap warna memiliki makna simbolis yang mendalam.
Bagi banyak orang Tionghoa, memilih warna yang tepat selama Imlek dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan atau bahkan menghindari kesialan.
Lalu, warna apa saja yang dianggap membawa keberuntungan dan mana yang sebaiknya dihindari? Simak penjelasan lengkapnya, dilansir dari topchinatravel.com.
Baca Juga: Deretan Kombinasi Nomor yang Dipercaya Membawa Keberuntungan di Tahun Baru Imlek, Salah Satunya 520
Warna Keberuntungan di Tahun Baru Imlek
1. Merah: Kebahagiaan dan Keberuntungan
Merah adalah warna yang paling ikonik selama Tahun Baru Imlek. Warna ini melambangkan kebahagiaan, gairah, vitalitas, dan tentu saja, keberuntungan. Dalam tradisi Tionghoa, merah juga dipercaya mampu mengusir roh jahat.
Oleh karena itu, tak heran jika lentera merah, syair berwarna merah, hingga angpao merah sering terlihat menghiasi rumah-rumah. Bahkan, pakaian merah menjadi pilihan favorit karena diyakini membawa hoki sepanjang tahun.
Baca Juga: Inilah Nomor yang Dipercaya Membawa Keberuntungan dan Kesialan dalam Tradisi China
2. Kuning: Kewibawaan dan Kemakmuran
Kuning adalah warna yang melambangkan kemakmuran, kewibawaan, dan kekuasaan. Warna ini juga memiliki kaitan erat dengan kerajaan, karena hanya kaisar yang boleh mengenakan warna kuning pada zaman dulu.
Kuning juga dianggap simbol kemakmuran dan keberuntungan, sehingga sering dijumpai dalam dekorasi serta busana saat perayaan Imlek.
3. Hijau: Kesehatan dan Kesuburan
Hijau dalam budaya Tionghoa melambangkan kesehatan, kesuburan, dan kemakmuran. Warna ini juga dipandang sebagai simbol keharmonisan.
Meskipun demikian, berhati-hatilah memberikan hadiah berupa topi hijau, karena dalam bahasa Tionghoa, hal tersebut bisa bermakna "suami yang tidak setia".