Benarkah Rutin Mengonsumsi Teh Bunga Telang Bisa Menyembuhkan Luka Secara Alami? Simak Faktanya

photo author
- Sabtu, 23 Desember 2023 | 21:08 WIB
Benarkah Rutin Mengonsumsi Teh Bunga Telang Bisa Menyembuhkan Luka Secara Alami? Simak Faktanya (youtube.com/@Kebun Una)
Benarkah Rutin Mengonsumsi Teh Bunga Telang Bisa Menyembuhkan Luka Secara Alami? Simak Faktanya (youtube.com/@Kebun Una)

AYOBOGOR.COM - Bunga telang, atau kembang telang, bukan hanya sekadar tanaman hias yang indah, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat yang menakjubkan bagi kesehatan dan kecantikan.

Salah satu manfaat utama bunga telang adalah kemampuannya sebagai agen penyembuhan luka alami.

Ekstrak bunga telang mengandung senyawa aktif yang dikenal dapat merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru, mempercepat proses penyembuhan luka, dan mengurangi risiko infeksi.

Baca Juga: Selain BLT El Nino Rp400 Ribu Masuk Rekening, KPM Bisa Saja Dapat Bansos Lain yang Diperkirakan Cair Desember 2023 Ini, Apa Sajakah? Cek di Sini

Berikut adalah beberapa kandungan utama yang dapat ditemukan dalam bunga telang:

1. Anthocyanin: Merupakan pigmen alami yang memberikan warna biru atau ungu pada bunga telang.

Anthocyanin adalah senyawa antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

2. Flavonoid: Kelompok senyawa ini juga berperan sebagai antioksidan dan memiliki sifat antiinflamasi.

Flavonoid dapat membantu menangkal efek negatif radikal bebas dan mendukung kesehatan sel-sel tubuh.

Baca Juga: Kampanye Keliling di Jawa Tengah, Anies Baswedan Kunjungi Pelaku Usaha di Pantura

3. Quercetin: Merupakan flavonoid dengan sifat antiinflamasi, antiviral, dan antikanker.

Quercetin dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kronis.

4. Kuersetin: Sejenis flavonol yang memiliki efek antioksidan. Kuersetin juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh.

5. Alkaloid: Beberapa jenis alkaloid ditemukan dalam bunga telang, dan mereka dapat memiliki berbagai efek farmakologis pada tubuh.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Katarina Erlita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X