5 Alasan IPB University Buka Prodi Dokter Diungkap Rektor, Salah Satunya Jawab Kebutuhan

photo author
- Minggu, 6 Agustus 2023 | 13:06 WIB
Prof Arif Satria Rektor IPB University beberkan alasan IPB University buka prodi dokter. (Riky Iskandar/Ayobogor.com)
Prof Arif Satria Rektor IPB University beberkan alasan IPB University buka prodi dokter. (Riky Iskandar/Ayobogor.com)

 

AYOBOGOR.COM-- Rektor beberkan 5 alasan mengapa IPB university buka prodi dokter dalam fakultas kedokteran untuk jenjang sarjana (S1).

Keunggulan prodi Dokter, FK IPB University adalah ‘Kedokteran Agro-Herbal dengan pendekatan One Health’.

Rektor IPB University, Prof Arif Satria menjelaskan, dokter lulusan IPB University akan memiliki kompetensi tambahan dalam memahami keterkaitan antara kesehatan manusia, hewan dan lingkungan serta mengarah pada solusi yang lebih komprehensif dalam menjaga kesehatan masyarakat dan keberlanjutan sektor agromaritim.

Baca Juga: Jokowi Apresiasi Produk Batik Nasabah PNM Holding Ultra Mikro dari BRI

Ia menjelaskan, ada lima alasan dibuka FK IPB University pada 2023 ini

Pertama untuk menjawab kebutuhan dokter di Indonesia, terutama di Jawa Barat.

Indonesia dengan jumlah penduduk yang mencapai angka 273 juta jiwa masih memiliki persoalan dalam pemenuhan tenaga kesehatan.

Baca Juga: 4 Tips Jalani Hidup Bahagia Tanpa Perlu Banyak Uang, Salah Satunya Fokus

Berdasarkan standar World Health Organization (WHO), lanjut Prof Arif Satria mengenai rasio ideal dokter dengan penduduk yakni 1:1.000, Indonesia membutuhkan dokter sebanyak 273.984 orang.

Ia mengungkapkan, saat ini, baru terdapat 101.476 dokter, sehingga pada tahun 2022 jumlah kekurangan dokter umum adalah sebanyak 172.508 orang.

Daerah yang paling banyak membutuhkan dokter adalah Provinsi Jawa Barat dengan kekurangan dokter sebanyak 36.947 orang.

Baca Juga: Total Kerugian Sampai Rp2 Miliar, Pelaku Penipuan Berkedok Arisan Online di Bogor Ditangkap Polisi

"Jadi, dengan adanya pembukaan FK IPB University, hal ini akan berkontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan akan tenaga dokter di Indonesia, terutama di Jawa Barat," kata Prof Arif, Sabtu (5/8/2023).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X