Dihantam Gelombang Covid-19 Varian Omicron, Pemerintah Yakin Ekonomi Indonesia Bisa Bertahan

- Senin, 24 Januari 2022 | 13:36 WIB
 Asdeputi Moneter dan Sektor Eksternal Kemenko bidang Perekonomian Ferry Irawan.  (ayobogor.com/Yogi Faisal)
Asdeputi Moneter dan Sektor Eksternal Kemenko bidang Perekonomian Ferry Irawan. (ayobogor.com/Yogi Faisal)

"Dari indikator sisi eksternal, neraca perdagangan dalam 20 bulan surplus berturut-turut. Kalau diakumulasi dari Januari-Desember 2021 itu tertinggi dalam 12 tahun terakhir. Cadangan Devisa juga masih kuat untuk menopang resiliensi dari sektor eksternal kita. Jadi berbagai indikator kita memberikan keyakinan bahwa overall tahun 2021 sangat bagus begitu pula dengan tahun 2022," sebutnya.

Baca Juga: Truk Tambang Nekat Beroperasi di Luar Jam yang DItentukan, Kapolres Bogor: Akan Kami Tindak Tegas

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Direktur bidang Perencanaan Strategis BPJamsostek Hendra Nopriansyah mengungkapkan, pandemi Covid-19 secara tidak langsung memicu akselerasi perubahan proses bisnis menuju era digitalisasi dan ekonomi.

"Ada disrupsi ekonomi yang tentunya memberikan berbagai kesempatan dan tantangan dimana disrupsi yang terjadi akan mendorong kemudahan akses layanan digital, penerapan automasi dan ICT, keterhubungan di media sosial dan penerapan new normal," kata Hendra.

Menurutnya disrupsi ini menghadirkan kesempatan untuk menghadirkan peningkatan efisiensi operasional layanan dan customer experience, penciptaan model bisnis baru, peningkatan produktivitas dan efisiensi biaya tenaga kerja. "Namun tantangannya salah satunya ekspektasi pelayanan pelanggan meningkat jadi ingin lebih cepat dan mudah," ujarnya.

Baca Juga: Akhir Pekan ini KRB Gelar Kelas Edukasi Cara Merawat Tanaman Hias, Cek Di Sini Untuk Informasi Lengkapnya

Sementara itu, Chief Supply Chain Officer PT Paragon Technology and Innovation, Dwiwahyu Haryo Suryo mengapresiasi reformasi struktural yang dilakukan pemerintah dengan memusatkan pada pengembangan SDM, infrastruktur dan kemudahan usaha dan berinvestasi.

"Buat kami Human Resources Development sangat penting namun kalau boleh kami berikan masukan bagaimana program ini juga memasukkan unsur inovasi dan entrepreneurship, industri 4.0 dan halal management system," tuturnya.

Dia membeberkan, perusahaan ini dibangun dengan visi yang sangat jelas yakni bagaimana senantiasa memberikan manfaat ke orang banyak, sehingga semakin banyak memberikan manfaat perusahaan akan terus growing secara sustainable. Perusahaan ini diciptakan juga untuk memberikan kebermaknaan baik bagi Paragon sendiri, business partner dan masyarakat luas.

Baca Juga: Selama Dua Pekan, Polres Bogor Amankan 10 Pengedar Narkoba Jaringan Bogor Hingga Aceh

"Kami akan senantiasa membuka lapangan kerja baru dan melakukan kontribusi melalui CSR yang berlandaskan pada empat pilar yakni education, kesehatan, socio economic empowerment dan environment sustainability," tutupnya.***

Halaman:

Editor: Wijayanti Putrisejati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

23.389 Nasabah BPR KRI Tabungannya Layak Dibayar LPS

Kamis, 21 September 2023 | 19:09 WIB
X