viral

Waduh! Serangan Hacker LockBit Bikin Layanan BSI Lumpuh, Klaim Curi 1,5 TB Data Nasabah

Minggu, 14 Mei 2023 | 07:11 WIB
Ilustrasi hacker. Hacker lockbit klaim curi 1,5 terabyite data pribadi nasabah dan karyawan BSI (Unsplash.com/Mika Baumeister)

 

AYOBOGOR.COM-- Layanan BSI yang lumpuh selama berhar-hari terindikasi ulah hacker bernama LockBit.

Sempat diduga diakibatkan adanya pemeliharaan, kelompok peretas LockBit mengklaim jika dalang dari  lumpuhnya layanan Bank Syariah Mandiri (BSI).

Terbaru mereka mengaku telah mencuri 1,5 terabyte data pribadi milik nasabah dan karyawan.

Baca Juga: Pelaku Pembacokan Siswa di Simpang Pomad Tertangkap, Orang Tua Korban: Semoga Dihukum Setimpal

Dilansir dari Suara.com, sebuah akun Twitter bernama Fusion Intelligence Center di @DarkTracer menyebut jika data pribadi itu berupa alamat, nama, informasi dokumen, nomer telepon, hingga data transaksi.

"Kami juga ingin menginformasikan, telah meretas 1,5 terabite data pribadi," bunyi surat ancaman LockBit, kicauan @darktracer_int, Sabtu (13/5/2023).

Tak tanggung-tanggung, kelompok gang ransomware itu melayangkan surat tebusan kepada pihak BSI.

Baca Juga: Bakal Cair Mei 2023? Ini Larangan bagi Siswa Penerima Bantuan KJP Plus, Cek SEGERA!

"Kami memberikan wakktu ke manajemen bank 72 jam untuk mengontak kami dan menegosiasikan masalah ini," lanjut tulis LockBit.

Dalam menjalankan aksinya, LockBit menanam ransomware berupa perangkat.

Perangkat itu nantinya bekerja guna mencegah sistem sebuah perusahaan berjalan sebagaimana mestinya.

Dalam aksinya itu, pihak peretas berjanji melepas ranswore dalam sistem, dengan syarat perusahaan memberi sejumlah uang sebagai tebusan.

 

Tags

Terkini