Allah tidak membiarkan mereka jatuh dalam kehinaan, yang berarti mereka dijauhkan dari kemampuan untuk melakukan maksiat.
Allah selalu menganugerahkan taufiq kepada mereka, yaitu kemampuan untuk terus berbuat ketaatan.
Secara umum, para wali Allah dapat dikenali, meskipun tidak selalu mudah untuk memastikan siapa mereka.
Dilansir dari Muslim Kita, Syekh Zarruq mengidentifikasi tiga karakteristik utama dari para wali Allah.
Beliau menyatakan bahwa seseorang yang memiliki tiga sifat ini kemungkinan adalah wali Allah.
Tanda-tanda waliyullah meliputi: mendahulukan Allah di atas segalanya, memalingkan hatinya dari makhluk, dan mematuhi syariat Nabi Muhammad SAW dengan benar.
Demikian pembahasan mengenai pendapat Gus Baha terkait benarkah seorang wali memiliki khodam atau hanya mitos. Semoga dapat bermanfaat.***