AYOBOGOR.COM - Baru-baru ini sempat viral seorang laki-laki yang menyuruh seorang siswa di salah satu SMA yang ada di Surabaya untuk bersujud dan menggonggong.
Diketahui bahwa pria tersebut bernama Ivan Sugianto yang merupakan seorang pengusaha di Surabaya. Karena kejadian viral tersebut, Jhon LBF mengecam tindakan tak terpuji yang dilakukan oleh Ivan Sugianto.
Dalam video yang dipostingnya, Jhon mengatakan tidak akan ada kata damai atas perbuatan Ivan. Jhon LBF merasa geram bukanlah tanpa alasan, karena korban dari sikap arogan dai Ivan Sugianto merupakan seorang anak yang masuk sekolah.
Tentunya dengan kejadian yang dialami siswa tersebut bisa menjadi trauma tersendiri. Merasa tidak bisa diukur dengan uang, Jhon LBF menyinggung harta kekayaan yang dimiliki oleh pengusaha asal Surabaya itu.
"Emang duit lu seberapa banyak? Sampai lu bisa mengintimidasi orang seperti itu," ucapnya. Lebih lanjut, ia juga mendesak KPAI untuk melaporkan kasus yang menimpa siswa SMA di Surabaya tersebut.
Tak hanya mengecam, Jhon LBF berencana menempuh jalur hukum untuk menangkap Ivan Sugianto. Hal tersebut dilakukannya sebagai pelajaran bagi orang-orang yang bertindak arogan.
Menurutnya, perbuatan Ivan memberikan contoh buruk bagi seluruh masyarakat Indonesia. Jhon LBF juga mengatakan bahwa Ivan harus mendapatkan efek jera dengan mendapatkan tindak pidana.
Baca Juga: Mantap! Bansos Atensi Yapi Tahap 6 Mulai Cair di KKS Mandiri, Batas Akhir Cair di Tanggal Ini
Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan kemarahan Ivan Sugianto. Ia juga meminta salah satu siswa SMA di Surabaya untuk berlutut dan menggonggong.
Tak lama, video tersebut menjadi viral karena aksinya yang intimidatif dan dapat dikategorikan sebagai perundungan. Karena hal tersebut banyak komentar negatif yang muncul sehingga Ivan membuat permohonan maaf.
Namun netizen tidak akan melupakan apa yang ia lakukan. Bahkan, setelah munculnya John LBF membuat warganet berharap supaya kasus ini dibawa ke pengadilan.
Demikianlah informasi terkait Ivan Sugianto yang ditantang oleh Jhon LBF karena melakukan intimidasi kepada siswa SMA di Surabaya.***
