AYOBOGOR.COM - Baru di tanggal 15 Juni kemarin, media sosial kembali dihebohkan dengan potongan video Ojol yang sedang membawa penumpang kakek-kakek dengan jenazah cucunya.
Video yang diposting oleh akun Instagram @teropongmakassar dan telah mendapatkan lebih dari 3.500 likes ini memperlihatkan video Ojol yang mengantarkan seorang kakek-kakek dengan jenazah cucunya dari Kota Makassar ke Kabupaten Pangkep.
Dalam video tersebut dijelaskan jika sang Kakek menggunakan jasa Ojol motor tersebut karena tak mampu membayar biaya jasa Ambulan RS Tadjuddin Chalid Makassar yang mahal.
Disebutkan jika biaya ambulan dari Rumah Sakit tersebut membanderol jasa ambulan-nya dengan harga Rp800 ribu.
Baca Juga: Viral Video Ayam Hutan di Gunung Andong Tuntun Pendaki Turun, Pengelola Basecamp Beri Klarifikasi
Sang Ojol merekam dirinya dan bercerita “Jenazah diantar ke Pangkep, Tidak mampu kodong, 800 (ribu) dimintakan untuk mobil ambulans."
Video tersebut lantas mendapatkan banyak atensi dari banyak netizen, tak sedikit yang memuji sang Ojol yang menerima orderan tersebut dan mengantarkan sang kakek hingga tujuan.
Beberapa di antaranya bahkan tak segan-segan menghaturkan doa baik dan tawaran bantuan jika sekiranya masih dibutuhkan.
Namun tak sedikit juga yang mengomentari pelayanan Rumah Sakit. Salah satu netizen berkomentar jika seharusnya RS memberikan kemudahan pada akses ambulan terutama pada kasus seperti ini.
Klarifikasi Pihak Rumah Sakit
Menanggapi hal tersebut, pihak RS Tadjuddin Chalid Makassar langsung memberikan klarifikasi. Dilansir dari postingan Instagram @Ojolmakassar, RS tersebut sudah meminta info dengan petugas pemulasaran yang bertugas di hari tersebut.
Diketahui, pihak pemulasaran berinisiatif untuk membantu sang Kakek menggunakan uang pribadi mereka karena RS Tadjuddin Chalid tidak memiliki ambulan khusus jenazah dan yang kerjasama itu berbayar.