Namun saat itu namanya belum Stasiun Gambir seperti saat ini dikenal oleh para penumpang kereta.
Awalnya Stasiun Gambir bernama Stasiun Weltevreden yang kemudian berubah menjadi diganti menjadi Stasiun Batavia Koningsplein.
Baca Juga: Jadwal Pendaftaran PPDB Jabar 2023 Jalur Zonasi Tahap II Jenjang SMA
Sama seperti sekarang, saat itu Stasiun Batavia Koningsplein (Stasiun Gambir sekarang) sudah mernjadi stasiun tersibuk di Hindia Belanda.
Hampir seluruh kereta jarak jauh utama dan semua kereta ke Bogor atau Buitenzorg singgah di stasiun ini.
Terkait penamaan Gambir hingga kini belum diketahui kapan pasti dan siapa yang memberi namanya.
Baca Juga: Bangga! Pencak Silat Junior Kota Bogor Ukir Rekor Fantastis di Kejurda Jabar 2023
Namun diduga sekitar tahun 1922 orang-orang sudah mulai menyebut Stasiun Batavia Koningsplein sebagai Stasiun Gambir.
Pasalnya saat itu kabarnya karena di lapangan tersebut tumbuh Pohon Gambir.
Pohon yang getahnya dapat disadap sebagai bahan baku pembuat gambir, salah satu bumbu untuk menyirih masyarkat terutama orang tua saat itu.
Itu tadi sejarah singkat mengenai Stasiun Gambir yang sudah ada sejak jaman Hindia Belanda dan menjadi tempat SBY bertemu Presiden ke-8 Indonesia dalam mimpinya.