umum

Serangan Siber Mengancam, AMSI dan Populix Kolaborasi Sosialisasikan Hasil Riset Keselamatan Jurnalis dan Media, Daftar di Sini!

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:49 WIB
Serangan Siber Mengancam Jurnalis dan Media, AMSI dan Populix Adakan Sosialisasi Hasil Riset Keselamatan Jurnalis dan Media!

AYOBOGOR.COM -- Media dan jurnalis di Indonesia kini menghadapi tantangan serius dalam menjaga keselamatan mereka, terutama terkait dengan serangan siber seperti DDOS (Distributed Denial of Service) dan doxing.

Meskipun Indonesia memiliki lanskap media yang dinamis dan beragam, ancaman digital semakin mengancam kebebasan pers, terutama terhadap outlet media yang kritis terhadap pemerintah atau isu-isu sensitif seperti korupsi, hak asasi manusia (HAM), dan lingkungan.

Banyak anggota AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia) yang menjadi target serangan akibat pemberitaan yang mereka publikasikan. Beberapa media terkemuka, seperti Tempo dan Magdalene, pernah menjadi korban serangan DDOS setelah memberitakan isu kontroversial.

Serangan ini tidak hanya mengganggu akses publik terhadap informasi penting, tetapi juga berpotensi merusak ekonomi media digital, yang bergantung pada keandalan platform online.

Serangan-serangan ini sering kali dianggap sebagai upaya untuk membungkam kritik, terutama dari aktor politik, kelompok kepentingan, atau pihak-pihak yang merasa dirugikan oleh pemberitaan tersebut.

Namun, bagaimana sebenarnya ancaman tersebut muncul dan mengancam media serta jurnalis? Di Indonesia, ada Undang-Undang Pers No. 40/1999 yang seharusnya menjamin perlindungan hukum bagi jurnalis, tetapi implementasinya sangat lemah.

Kasus-kasus kekerasan atau ancaman terhadap jurnalis sering kali tidak diselesaikan secara tuntas. Selain itu, Undang-Undang ITE No. 11/2008, yang seharusnya melindungi dari penyalahgunaan di dunia maya, sering disalahgunakan untuk mengkriminalisasi jurnalis, seperti dalam kasus pencemaran nama baik. Ironisnya, undang-undang ini juga kurang efektif dalam menindak pelaku serangan digital seperti DDOS dan doxing.

Untuk menggali lebih dalam mengenai isu ini, Lembaga riset Populix akan membagikan hasil riset mereka mengenai keselamatan media dan jurnalis terkait serangan digital.

Riset ini akan dibagikan secara eksklusif kepada anggota AMSI dan diharapkan dapat memberikan wawasan tentang pola serta skema serangan yang sering terjadi.

Acara sosialisasi riset Keselamatan Jurnalis dan Media ini akan diselenggarakan pada:
- Hari/Tanggal: Rabu, 5 Maret 2025
- Pukul: 15.00 - 17.00 WIB
- Tempat: Online (Zoom Meeting)
- Registrasi: bit.ly/RisetPopulix

Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk mendapatkan wawasan langsung dari hasil riset yang telah dilakukan oleh Populix yang bisa diikuti seluruh anggota AMSI.

Tags

Terkini