AYOBOGOR.COM - BEAM Indonesia angkat bicara soal adanya kecelakaan yang dialami pengguna sepeda listrik BEAM di pedestrian Sistem Satu Arah (SSA) tepatnya di Lawang Salapan, Kota Bogor.
Pihak BEAM melalui Country Manager Beam Mobility Indonesia, Devraj Sathivelu turut prihatin dengan kejadian kecelakaan yang dialami oleh pengguna Beam di Kota Bogor.
Pada saat kejadian, tim BEAM pun langsung hadir di lokasi dan memfasilitasi pengobatan pengguna BEAM yang mengalami kecelakaan di rumah sakit terdekat.
Baca Juga: CPNS 2023 Segera Dimulai! Apa Saja yang Harus Dipersiapkan? Simak Dokumennya Berikut Ini
"Kami juga langsung memeriksa kendaraan yang digunakan sebagai bagian dari investigasi awal dan hasil pemeriksaan awal menunjukkan kendaraan yang digunakan beroperasi secara normal," Jelas Devraj.
Saat ini, BEAM tengah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan investigasi kejadian.
Selain itu, pihaknya pun memastikan bahwa pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kendaraan BEAM telah dilakukan secara rutin dan dalam keadaan siap pakai untuk memastikan keamanan pengguna.
"Kami mengimbau pengguna BEAM untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan mengikuti cara penggunaan kendaraan, parkir dan pengembalian kendaraan secara benar yang telah tercantum di aplikasi dan kendaraan BEAM," katanya.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Brighton, Ternyata Harga Transfer Kaoru Mitoma dari Klub Liga Jepang 'Hanya' Segini
Sebelumnya, Penanggung Jawab Teknisi Gudang Beam Kota Bogor, Joko Sukmojati mengatakan, pihaknya siap mengurus asuransi ke rumah sakit jika semuanya sesuai dengan prosedur.
Namun, apabila ditemukan ketidaksesuaian prosedur saat menggunakan sepeda listrik, maka hal itu kembali kepada kebijaksanaan rumah sakit dan pihak asuransi.
Ia pun tidak menampik kecelakaan yang lain terkait sepeda listrik Beam.
Menurutnya, terdapat beberapa indikasi yang membuat pengguna mengalami kecelakaan hingga membuat luka pada bagian tubuh pengguna.
Baca Juga: Resmi! Lansia Dapat Bansos Seumur Hidup Cair 2023 Ini, Cek Besarannya di Sini