AYOBOGOR.COM - Pemerintah membuka program motor listrik subisidi sejak bulan Maret 2023.
Meski begitu, pengajuan maupun penyalurannya masih jauh dari target jika mengacu pada kuota yang dibuka.
Berdasarkan catatan situs Sisapira per Minggu, 15 Oktober 2023 siang, jumlah pengajuan motor listrik subsidi baru 4791.
Baca Juga: Meluncur dengan Lensa Leica, Harga Xiaomi 13T Terhitung Murah di Indonesia
Sementara jumlah yang terverifikasi jauh lebih sedikit dari pengajuannya, yaitu mencapai 1087.
Adapun banyak motor listrik subsidi yang sudah tersalurkan baru mencapai 836 unit saja.
Baik dari pengajuan hingga penyaluran disebut jauh dari target karena pemerintah membuka kuota transaksi hingga 200.000 unit hingga Desember 2023.
Jumlah itu masih jauh lebih sedikit dibanding target pada 2024 mendatang di mana pemerintah sudah mengalokasikan anggaran pula.
Baca Juga: Masih Belum Rilis Oktober, Ini Daftar Anime Musim Gugur 2023 Termasuk Attack on Titan Final
Untuk mengajukan subsidi, masyarakat bisa langsung mendatangi dealer atau memanfaatkan platform PLN Mobile.
Selain subsidi Rp7.000.000, terdapat opsi pembelian motor listrik dengan cara mencicil atau menggunakan kredit.
Adapun jumlah motor listrik yang terverifikasi bisa mengikuti program tersebut hingga pertengahan Oktober ini mencapai 34 jenis.
Motor termurah yang bisa dibeli adalah Sterrato seharga Rp5,59 juta. Sementara motor listrik subsidi termahal adalah TX3000 seharga Rp42,9 juta.