AYOBOGOR.COM - Pemerintah sudah selesai memigrasikan situs Sisapira sehingga kembali bisa digunakan untuk transaksi motor listrik subsidi.
Saat situs itu kembali bisa diakses, total motor listrik subsidi yang tersedia sampai 33 buah. Yang paling terbaru adalah N9 Pro Smart yang dibuat oleh Uwinfly.
Namun dari 33 jenis motor, terdapat tiga motor listrik subsidi yang persis dengan tenaga motor berbahan bakar minyak (BBM) dengan tenaga 100 cc. Tentu, ketiganya bisa dibeli dengan KTP saja.
Motor pertama adalah Alva One, buatan PT Ilectra Motor Group (IMG). Motor ini memiliki kecepatan maksimal 90 kilometer per jam.
Selain itu, daya tempuh motor ini cukup jauh hingga 70 kilometer. Sementara harganya setelah dipotong subsidi Rp7 juta, menjadi Rp29,49 juta.
Selain Alva One, IMG juga berhasil mendorong produk Alva Cervo lolos dalam persyaratan minimal TKDN 40 persen sehingga bisa dibeli dengan subsidi.
Dibanding Alva One pun, Alva Cervo jauh lebih unggul. Misalnya dari sisi kecepatan bisa menempuh jarak 103 kilometer per jam.
Sementara daya tempuhnya bisa mencapai 125 kilometer. Adapun harganya dibanderol sekitar Rp35,75 juta setelah dipotong oleh subsidi.
Terakhir adalah United TX3000, produk motor listrik buatan PT Terang Dunia Internusa. Meskipun perusahaan itu mempunyai motor subsidi lebih dari satu, namun TX3000 yang paling menjanjikan.
Motor ini bisa dianggap mempunyai kecepatan maksimal 90 kilometer per jam dengan jarak tempuh maksimal hingga 120 kilometer.
Sedangkan harganya menjadi yang paling mahal di antara motor listrik subsidi lainnya meskipun sudah dipotong harganya. Harganya sebesar Rp42,9 juta.
Ketiga motor tersebut bisa dianggap setara dengan rata-rata kecepatan motor BBM bertenaga 100 cc.
Cara membeli motor listrik offline
1. Datangi dealer
2. Tunjungan KTP kepada penjualan
3. Tunggu penjual melakukan pengecekan dan mengisi data-data pengajuan pembelian
4. Setelah terverifikasi, maka motor bisa dibeli dengan subsidi