Puyo Puyo Champions
Perubahan Signifikan dalam Lineup Esports
Dari daftar tersebut, terlihat beberapa perubahan menarik dibandingkan Asian Games sebelumnya.
Salah satu hal yang paling mencolok adalah absennya PUBG Mobile, yang sebelumnya menjadi salah satu cabang esports paling populer.
Selain itu, Mobile Legends: Bang Bang, yang sempat absen di edisi sebelumnya, kini kembali hadir sebagai salah satu game yang dipertandingkan.
Ini tentu menjadi kabar baik bagi para penggemar game MOBA mobile tersebut, mengingat popularitasnya yang terus meningkat di Asia.
Baca Juga: Aturan Study Tour di Kota Bogor: Tetap Berpedoman pada SE Gubernur Jawa Barat
Namun, ada juga yang harus rela tersingkir dari lineup. Arena of Valor (AOV) yang sebelumnya dipertandingkan kini tidak lagi masuk daftar dan digantikan oleh Honor of Kings.
Hal ini menunjukkan bahwa ada perubahan strategi dalam pemilihan game yang lebih sesuai dengan pasar Asia.
Dengan adanya game seperti League of Legends (Asian Games Version), Honor of Kings, dan Mobile Legends: Bang Bang, sektor MOBA akan menjadi salah satu kategori yang paling kompetitif di Asian Games 2026.
Sementara itu, kehadiran Gran Turismo 7 sebagai game balapan dan eFootball Series di kategori sepak bola virtual juga menambah keragaman kompetisi.
Baca Juga: 4 Lokasi Berburu Takjil di Bogor, Banyak Aneka Jajanan Siap Jadi Menu Buka Puasa
Selain itu, Street Fighter 6 dan Naraka: Bladepoint akan menarik perhatian penggemar game pertarungan dan battle royale dengan gameplay cepat dan penuh aksi.
Tak ketinggalan, Puyo Puyo Champions, game puzzle yang mengandalkan strategi dan refleks cepat, turut meramaikan daftar esports di Asian Games 2026.
Asian Games 2026 akan menjadi ajang yang sangat menarik bagi dunia esports.