AYOBOGOR.COM - Kini Ketum DPP Partai Golkar dijabat oleh Bahlil Lahadahlia, sehingga masa depan para calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pilkada serentak 27 November 2024 yang diusung oleh Partai Golkar akan bergantung pada keputusan Bahlil.
Begitu pule dengan Pilkada Banten, maju atau tidaknya Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten bergantuk SK DPP Partai Golkar yang ditanda tangani oleh Bahlil Dahalian itu.
Dikutip dari laman Youtube Official iNews (21/08) menyebutkan bahwa Bahlil telah ditetapkan sebagai Ketum DPP Partai Golkar periode 2024-2029.
Adapun Bahlil Lahadalia resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional atau Munas XI Golkar hari kedua di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2024).
Ditetapkan dimana Bahlil sebagai formatur tunggal terpilih secara aklamasi, atau calon tunggal pada Munas Golkar tersebut.
"Saya menanyakan apakah seluruh hadirin yang hadir peserta Munas Golkar setuju untuk kita tetapkan bapak Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2024-2029?"
“Setuju? Setuju?" kata Ketua Pimpinan Sidang Munas XI Golkar, Adies Kadir yang disambut teriakan "setuju..." oleh peserta Munas Partai Berlambang Pohon Beringin tersebut.
Mengenai keberlanjutan Airin sebagai calon Gubernur Banten rekomendasi DPP Partai Golkar, sejauh ini belum ada kabar terkait hal itu.
Namun, dikutip dari Youtube Tribunbanten.com, politisi DPP Partai Golkar, Lodewijk F Paulus menyatakan adanya kemungkinan Airin Rachmi Diany akan diberi tugas lain.
Hal ini dapat diindikasikan bahwa tidak tertutup kemungkinan Airin batal menjadi calon Gubernur Banten di Pilkada Banten 2024.
Ada pun tugas lain yang dimaksudkan oleh Lodewijk sebagaimana publik ketahui bahwa mantan Wali Kota Tangerang Selatan itu merupakan anggota DPR RI terpilih 2024-2029 hasil pemilu 2024 yang lalu.
Baca Juga: Erina Gudono Perlihatkan Megahnya University Pennsylvania yang Akan Jadi Tempatnya Kuliah S2