AYOBOGOR.COM -- Tak lebih dari satu bulan lagi upacara peringatan kemerdekaan RI diadakan pertama kalidi KIPP IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, pada 17 Agustus 2024.
Persiapan infrastruktur dikebut demi kelancaran penyelenggaraan upacara 17 Agustus 2024. OIKN bahkan menginstruksikan untuk menghentikan sementara segala kegiatan pembangunan IKN mulai 10 Agustus 2024.
Tak hanya persiapan dari pemerintah, euforia juga dirasakan di daerah sekitar KIPP IKN, baik itu Balikpapan, Samarinda maupun Kabupaten PPU sendiri.
KIPP IKN secara administratif terletak di Kabupaten PPU. PPU berbatasan langsung dengan Balikpapan dan Kutai Kartanegara di sebelah barat, di mana Samarinda terletak di tengah-tengah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Sebelum diputuskannya Provinsi Kalimantan Timur sebagai lokasi IKN, Balikpapan dan Samarinda memang merupakan salah satu kota besar di provinsi ini.
Sejak beroperasinya jalan tol Balsam pada 2019, Balikpapan – Samarinda bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih satu jam.
Sedangkan dari Balikpapan ke PPU via tol Balsam, saat ini bisa ditempuh dalam waktu 2 jam. Namun, jika akes jalan menuju IKN sudah selesai, waktu tempuh bisa dipangkas setengahnya, yakni kurang lebih 1 jam.
Baca Juga: IKN Terkini! Update Rumah Sakit Hermina, Hunian ASN dan Hunian Polri serta BIN, Segera Rampung?
Jelang 17 Agustus 2024, jalan poros nasional mengalami kemacetan panjang baik oleh kendaraan proyek maupun kendaraan warga, sebagaimana laporan video warga di kanal YouTube Williams Dennis @wdshun20.
Pada video tersebut tampak kepadatan kendaraan yang mengular lebih dari 2 Km panjangnya, baik kendaraan proyek maupun mobil dan roda dua.
Saat ini memang jalan poros nasional ini merupakan salah satu akses menuju proyek IKN, utamanya menuju Jalan Lingkar Sepaku Segmen 1.
Kelak jalan poros nasional ini bukan lagi merupakan akses utama menuju KIPP IKN. Berdekatan dengan jalan poros nasional ini, tengah dibangun jalan non tol segmen 6C dengan lebar kurang lebih 100 meter.
Jalan non tol segmen 6C ini nantinya akan menghubungkan sumbu barat dan sumbu timur menuju ke IKN.
Baca Juga: Bukan Hanya Ibu Kota RI yang Pindah ke IKN, Waktu Kerja Pejabat Juga Berubah 1 Jam Lebih Cepat!
