AYOBOGOR.COM - Politikus Indonesia, Amien Rais mengeluarkan pendapat bahwa pembangunan IKN nantinya berpotensi mangkrak.
Eks Ketua MPR RI periode 1999-2004 ini bahkan berani menyindir dua tokoh politik yang dianggapnya sebagai pembohong publik.
Sebelumnya, Amien Rais mengkritik penebaran 16 ton garam di IKN yang bertujuan dalam mengendalikan potensi hujan deras.
Namun menurutnya tindakan menyebarkan garam tersebut tidaklah berhasil dan pembangunan IKN tetap saja terhambat.
Baca Juga: Ditanya Soal IKN, Prabowo Optimis dan Tegas Lanjutkan Pembangunan Ibu Kota Nusantara
Selain itu, Amien Rais mengatakan bahwa pembangunan bandara VVIP di IKN yang rencananya siap bulan Agustus 2024 nanti tidaklah terwujud.
Penasaran siapa dua tokoh politik yang disebut Ketua Majelis Syuro Partai Ummat sebagai pembohong publik ini?
"Ada dua tokoh pencipta kebohongan publik yang selama ini menebarkan rasa optimis dan tidak bertanggung jawab," ujar Amien Rais sebagaimana dilansir AyoBogor.com dari video yang diunggah kanal YouTube Amien Rais Official pada Kamis, 18 Juli 2024.
"Satu Pak Jokowi, (dan) yang satunya lagi Pak Bas (Basuki Hadimuljono) Menteri PUPR," tambahnya.
Baca Juga: Uji Coba Kereta Tanpa Rel di IKN hanya Beroperasi hingga Desember 2024, Begini Penjelasannya!
Dua tokoh yang dimaksud Amien Rais adalah Presiden RI Jokowi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat ini juga mengatakan bahwa saat ini kondisi IKN masih sangat jauh untuk diselesaikan, apalagi hanya berupa kerangka.
"Masih kerangkanya saja, belum ada pintu, jendela, kamar-kamar, atap-atap paling atas, belum ada air," lanjutnya.
