AYOBOGOR.COM - Brand fashion asal Spanyol, Zara menuai kontroversi setelah mengeluarkan iklan terbaru yang dinilai menyindir Palestina.
Mulanya, brand tersebut merilis koleksi terbarunya berupa jaket yang dinamai sebagai Zara Atelier.
Produk itu diunggah melalui media sosial Instgram @zara. Salah satunya menunjukkan gambar seorang model mengangkat manekin berbalut kain berwarna putih.
Kain putih yang menutup manekin itu sepintas mirip seperti balutan kafan terhadap mayit. Hal ini kemudian yang menuai kontroversi.
Selain itu, banyak visual seolah memperlihatkan kondisi genosida di Palestina, di mana banyak material yang dipakai di dalam sesi pemotretan seolah menunjukkan kehancuran.
Sontak saja, hal tersebut menuai komentar miring terhadap Zara melalui Instagramnya. Netizen Indonesia berbondong-bondong mengomenterinya.
Sayang, foto model mengangkat manekin tersebut sudah hilang ketika dilihat Ayobogor.com pada Senin, 11 Desember 2023.
Kendati begitu, banyak netizen yang masih tidak menyangka brand tersebut sampai berbuat seperti itu.
"Kok dihapus fotonya? Kalau gak kuat di bully makanya jangan ngadi-ngadi," ujar akun @mimi.julid.
"Welcome business failure," ujar akun @dwipertiwi.
Banyak pula netizen yang mendorong agar brand asal Spanyol itu diboikot seperti produk-produk pro Israel lainnya.
"Shmae on you! Boycott Zara," ujar akun @fatifitchannel.
"Muslims of the world abandon this brand. Freedom for Palestine," kata @khanifkaaa.
Sementara itu, melalui situs Bdnaash, Zara disebutkan menjadi salah satu brand yang mendukung pendudukan Israel di Palestina.